Tim Angkat Berat Sumut Fokus Jalani Latihan Menuju PON 2020

Kamis, 13 Februari 2020 01:47 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Juni Adi
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Para lifter atau atlet angkat berat andalan Sumatera Utara (Sumut) sudah mulai fokus berlatih menjelang perhelatan PON 2020 Papua, Oktober mendatang.

Adapun lima atlet angkat berat Sumut yang berhasil meraih tiket lolos berlaga di PON pada Kejurnas 2019 lalu adalah Luwigita Susilo (72 kg putri), Rico Goncalves Sirait (kelas 120 kg putra), Muhammad Irfan (105 kg putra), Faebolo Dodo Gowasa (66 kg putra), dan Teguh Imam Santoso (120 kg putra).

Pelatih angkat berat Sumut, Nanang Suheri mengatakan, para atlet sudah mulai menjalani program Pelatda di Gedung Persatuan Angkat Besi, Berat dan Binaraga (PABBSI) Sumut, Medan. Intensitas dan porsi latihan anak asuhnya juga sudah mulai ditingkatkan.

"Para atlet sudah mulai intens latihan.  Saat ini memang masih persiapan umum dalam pelatda berjalan. Ya kita masih menitik beratkan pada peningkatan kualitas fisik dan stamina," ujar Nanang, Rabu (12/02/20).

Di tengah program latihan yang sudah mulai rutin, lanjutnya, saat ini yang menjadi kendala dalam berlatih adalah masih minimnya sarana dan prasarana. Dia mengatakan alat latihan angkat berat yang ada saat ini umurnya terbilang sudah tua.

Meski demikian, ia melihat para atlet binaannya tetap semangat untuk berlatih demi meraih prestasi dan menyumbang medali bagi Sumut pada pesta olahraga empat tahunan tersebut.

"Ya itulah untuk peralatan latihan yang kurang lengkap. Peralatan sudah dari tahun 90-an. Kalau main dua-dua orang saja harus ganti-gantian. Dari dulu itu kendalanya. Belum ada yang baru," terangnya.

Disinggung soal peluang anak asuhnya di PON 2020 Papua nanti, Nanang mengaku cukup optimistis mereka bakal mampu menyumbang medali bagi Sumut. Dia tak menampik ada persaingan dari daerah lain semisal Jawa Barat, Lampung dan dari pihak tuan rumah.

Namun dengan waktu yang terbilang masih cukup panjang, sambung Nanang, mereka akan terus mengasah diri untuk bisa mencapai kemampuan maksimal berlaga di PON 2020 nantinya

"Insya Allah, kami optimis kelimanya bakal turun di PON Papua. Realistisnya soal peluang ya masing-masing tetap bisa dapat medali. Mekanismenya bagaimana nanti di sana kita atur strateginya," tutupnya.