Disebut Tak Biayai Timnas Basket Putri untuk SEA Games, Begini Klarifikasi Menpora Dito Ariotedjo
INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Indonesia, Dito Ariotedjo, mengklarifikasi soal tudingan pemerintah tidak memberi dukungan kepada timnas basket putri untuk SEA Games 2023.
Dua penggawa timnas basket putri Indonesia, yakni Henny Sutjiono dan Dewa Ayu made Sriartha Kusuma Dewi baru-baru ini memberi pengakuan mengejutkan.
Kedua pebasket ini turut membantu timnas basket putri Indonesia mempersembahkan medali emas cabor basket 5x5 di ajang SEA Games 2023 di Kamboja.
Hadir sebagai bintang tamu di acara podcast Deddy Corbuzier, keduanya menyinggung soal dukungan pemerintah yang dirasa kurang, bila dibandingkan kepada tim basket putra.
Deddy Corbuzier lantas meneruskan pesan Henny dan Dewa Ayu kepada Menpora Dito Ariotedjo, melalui unggahan di akun Instagram-nya pada hari Selasa (24/05/23).
Tak berapa kemudian, Menpora yang belum lama dilantik menggantikan Zainudin Amali tersebut memberikan klarifikasi soal dukungan pemerintah kepada timas basket putri Indonesia itu.
Menurut Dito Ariotedjo, dirinya secara pribadi sejatinya sudah memberikan dukungan untuk timnas basket 3x3 di SEA Games 2023.
Namun dengan medali emas yang diraih Henny Sutjiani dan kawan-kawan, ini berarti membuka peluang pemerintah untuk memberi dukungan lebih lanjut kepada timnas basket putri Indonesia.
“Kebetulan kita juga dukung pribadi untuk basket 3x3. Ini karena aturan dan syarat,” kata Dito Ariotedjo di kolom komentar.
“Alhamdulillah dengan mendapat emas ke depan bisa memenuhi syarat yang dimiliki saat ini. Semoga prestasi basket Indonesia makin maju,” lanjut Diro Ariotedjo.
1. Pengakuan 2 Penggawa Timnas Basket Putri
Sebelumnya, Henny Sutjiono dan Dewa Ayu made Sriartha Kusuma Dewi mengungkapkan bahwa saat ini belum ada kabar soal apresiasi dari pemerintah terkait pencapaian mereka.
Namun Henny dan Dewa Ayu cukup senang tim basket putri bisa ikut bergabung dengan arak-arakan para peraih medali SEA Games 2023 keliling Jakarta sepulang dari Kamboja.
“(medali emas SEA Games 2023) Itu jadi motivasi kami,” ujar Henny Sutjiono di acara podcast Deddy Corbuzier.
“Tapi mereka (pemerintah) apresiasi sih setelah kita pulang bawa emas. Semoga ke depannya selalu support kita. Kemarin ikut pawai keliling Jakarta, ketemu sponsor makan bareng,” terang Henny soal penghargaan yang sudah diterima oleh timnya.
Srikandi Merah Putih memastikan emas jadi milik Indonesia setelah sukses sapu bersih enam pertandingan dengan kemenangan di Morodok Techo National Stadium, Elephant Hall 2, Phnom Penh.
Mulai dari mengalahkan Vietnam 67-62, melibas Thailand 70-69, menaklukkan Malaysia 85-57. Selanjutnya mereka menghancurkan Filipina 89-68, menghajar Kamboja 100-54, dan terakhir menumbangkan Singapura 86-39.
Raihan emas ini seolah mengulang kesuksesan yang diraih timnas basket putra pada ajang SEA Games 2021 yang digelar di Vietnam, tahun lalu.
Setahun lalu, Andakara Prastawa dan kawan-kawan juga sukses mendulang emas untuk kali pertama dari cabor basket nomor 5X5 putra.
Capaian ini membuat mereka mengakhiri penantian selama 64 tahun sejak SEA Games pertama kali pada 1959 silam.
Selain itu, medali emas ini seolah mengakhiri kutukan medali perak yang sudah tiga kali diraih Indonesia dari cabor basket putri selama mengikuti ajang dua tahunan tersebut.