eSports

Steam Obral Gila-Gilaan Game Assasin’s Creed Unity, Dibajak Gamers Indonesia?

Selasa, 4 Februari 2020 18:02 WIB
Penulis: Martini | Editor: Yohanes Ishak
© Ubisoft
Steam obral gila-gilaan game Assasin’s Creed Unity menjadi Rp28, ada dugaan sistem dibajak gamers Indonesia. Copyright: © Ubisoft
Steam obral gila-gilaan game Assasin’s Creed Unity menjadi Rp28, ada dugaan sistem dibajak gamers Indonesia.

INDOSPORT.COM – Kejadian tak biasa saat ini tengah menyelimuti Steam yang mengeluarkan harga fantastis untuk game action Assassin’s Creed Unity. Game yang memiliki banyak peminat itu hanya dihargai sebesar Rp28 saja. Ada apa?

Cukup banyak gamers asal Indonesia yang langsung mengunduh game Assassin’s Creed Unity lantaran harga yang ditawarkan di luar nalar. Meski sudah dirilis pada tahun 2014 lalu, namun banyak orang yang terhalang membeli game ini sebelumnya.

Kehebohan pun mewarnai laman media sosial Twitter, di mana banyak gamers Indonesia yang lantas memanfaatkan harga obral gila-gilaan itu untuk menjajal game Assassin’s Creed Unity. Pembelian game bisa dilakukan dengan menggunakan kartu kredit atau voucher.

Padahal, saat ini Steam bahkan tidak mengeluarkan promo untuk game eSports yang dikembangkan oleh Ubisoft tersebut. Lantas, apa yang terjadi sehingga harga game ini langsung meluncur drastis?

Menurut pembahasan di forum setamgifts.com, harga game Assassin’s Creed Unity menjadi Rp28 adalah karena bug pada sistem penjualan di beberapa negara, termasuk Indonesia.

“Tampaknya orang-orang ada yang mengubah harga. Ia memberikan harga yang salah pada beberapa negara,” ungkap pemilik akun mahadi22.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, memang hanya negara Indonesia, Filipina dan Korea Selatan yang menampilkan harga tak wajar karena terlalu murah.

Jika di Indonesia muncul harga Rp28, maka di Filipina game ini dihargai sebesar 105 Peso atau sekitar Rp68 ribu. Lain halnya di Korea Selatan yang juga mendapat harga miring, yakni sebesar 120 Won atau sekitar Rp1.386.