Momen Ngilu Pegulat Randy Orton Tertusuk Ratusan Paku Payung, Disukai Pelatih Bhayangkara FC

INDOSPORT.COM - Pegulat WWE, Randy Orton pernah tertusuk paku paying saat tampil melawan Mick Foley, siapa sangka momen ngilu ini juga disukai oleh Paul Munster selaku pelatih Bhayangkara FC.

Randy Orton pernah membuat para penggemarnya khawatir karena aksi ekstremnya yang berujung nyaris membahayakan keselamatan dirinya.

Hal ini terjadi saat Randy Orton harus berhadapan dengan Mick Foley di ajang Backlash yang berlangsung pada 18 April 2004.

Sekadar informasi, Backlash merupakan ajang PPV yang digelar oleh WWE sejak tahun 1999, dan merupakan edisi keenam yang berlangsung di Edmonton, Kanada.

Dalam acara tersebut, terdapat salah satu acara yang paling menarik perhatian yakni Randy Orton vs Cactus Jack atau Mick Foley di pertandingan Hardcore untuk memperebutkan gelar WWE Intercontinental Championship.

Duel antara Randy Orton vs Mick Foley pun sangat ekstrem, seperti menggunakan tongkat bisbol yang dibaluti kawat tajam hingga sebar paku payung.

Namun siapa sangka duel Randy Orton vs Mick Foley yang bikin ngilu itu disukai oleh Paul Munster selaku pelatih Bhayangkara FC.

1. Pelatih Bhayangkara FC Menonton

Pertandingan Randy Orton vs Mick Foley itu tersebar di media sosial, termasuk diunggah oleh akun @head.of.the_table di Instagram.

Dalam cuplikannya, Tampak Cactus Jack sebenarnya sudah hampir kalah dan kewalahan. Kemudian Randy Orton tiba-tiba membawa kantong berisikan paku payung dan menyebarkannya di atas kanvas.

Randy Orton lalu mencoba membanting Mick Foley, namun ia salah strategi dan Cactus Jack yang malah menjatuhkannya tepat di atas paku tajam tersebut.

Adegan ini pun disukai oleh Paul Munster selaku pelatih Bhayangkara FC, yang terbukti memencet tombol ‘likes’ di video duel antara Randy Orton vs Mick Foley.

2. Misi Kebangkitan Bhayangkara FC

Sementara itu, Bhayangkara FC mengusung misi kebangkitan saat berhadapan dengan PSS Sleman di laga penutup pekan ke-29 Liga 1 yang berlangsung di Stadion Kompyang Sujana pada Senin (7/3/22) pukul 20.30 WIB.

Menghadapi PSS Sleman, Bhayangkara FC dihantui dengan hasil mengecewakan ketika mereka ditahan imbang Persita Tangerang 2-2 pada pekan sebelumnya.

Hasil itu membuat The Guardian tertinggal dari persaingan juara. Bhayangkara FC dipastikan gagal memangkas jarak dengan Bali United yang berada di puncak klasemen sementara Liga 1 2021-2022.

Selain itu, Bhayangkara FC juga melewati Persib Bandung dan Arema FC di urutan kedua dan ketiga. Pelatih Paul Munster, mengakui timnya tak tampil secara optimal dalam laga tersebut.

Pasalnya, ada beberapa pemain penting yang tidak bisa merumput akibat kurang kondisi fit, mulai dari Adam Alis, Ezechiel N'Douassel, TM Ichsan, Hansamu Yama, hingga Lee Yoo-joon

"Bukan hanya Adam dan Eze, ada juga Ichsan, Hansamu, Lee Yoo-joon yang belum fit. Mereka belum kembali ke kondisi terbaik,” kata Paul Munster dalam sesi jumpa pers pasca-laga.