Borobudur Marathon, Salah Satu Event Keren yang Diharapkan Masuk World Marathon Majors

Selasa, 18 Juni 2019 20:13 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Borobudur Marathon adalah salah satu event lari terbesar di Jawa Tengah yang diharapkan dapat masuk ke World Marathin Majors.

Harapan ini disampaikan pihak panitia penyelenggara pada konferensi pers Borobudur Marathon 2019 yang berlangsung di kawasan Sudirman, Jakarta, Selasa siang.

"Ada road map jangka panjang yaitu suatu saat harus masuk World Marathon Majors. Untuk itu, perbaikan kualitas merupakan suatu keniscayaan," ujar Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas Budiman Tanuredjo dilansir dari Antara.

Saat ini, hanya ada enam seri lari marathon yang masuk dalam World Marathon Majors, yakni marathon yang diselenggarakan di Tokyo, Boston, London, Berlin, Chicago, dan New York.

Pihak penyelenggara Borobur Marathon telah berusaha meningkatkan kualitas lomba adalah menerapkan sistem ballot (undian) untuk menyaring jumlah peserta. 

Nantinya dari 17.029 pendaftar, hanya 8.000 orang yang berhak mengikuti ajang ini. Jika dilihat dari persentase jumlah peserta, lomba lari ini akan diikuti 68 persen pelari laki-laki dan 38 persen pelari perempuan.

Sedangkan terdapat peningkatan sebesar empat persen untuk para pelari yang berasal dari luar negeri. Selain itu, pihak penyelenggara juga telah menyediakan jalur fast runner qualification bagi para atlet. 

Dari 321 atlet yang mendaftar, terdapat 53 atlet yang lolos. Sedangkan bagi yang tidak lolos, mereka akan mengikuti sistem undian.

Selain soal olahraga, Budiman juga berharap ajang ini dapat menjadi wadah bagi para peserta untuk menjalin hubungan sosial yang lebih baik.

"Harapannya para pelari tidak datang sendirian, melainkan bersama keluarga. Toh jika tidak lolos ballot, masih bisa ikut family run di Candi Pawon sehari sebelumnya," ujar Budiman Tanuredjo menambahkan.

Borobudur Marathon 2019 sendiri rencananya akan diselenggarakan di kawasan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah pada 17 November 2019.