Maria Londa, Bidadari Cantik Indonesia yang Siap Melompat Tinggi di Asian Games 2018

Senin, 6 Agustus 2018 16:23 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Getty Images
Atlet atletik putri Indonesia, Maria Londa. Copyright: © Getty Images
Atlet atletik putri Indonesia, Maria Londa.
Atasi Cedera untuk Target Di Asian Games 2018

INDOSPORT.COM: Sebelumnya Maria Natalia Londa sempat melakukan lompat jauh hingga 6,5 meter di USA. Apakah ada target atau ambisi dari jarak tersebut di Asian Games 2018?

Maria Londa: Saya secara pribadi dalam setiap latihan yang dilakukan, saya selalu berharap pada saat perlombaan yang dikuti nantinya lompatan saya akan lebih baik dari lompatan sebelumnya. Jadi harapannya di Asian Games 2018 ini semoga bisa mendapat lompatan terbaik saya lebih baik dari lompatan sebelumnya.

Maria Londa: Katakan lompatan terbaik saya sebelumnya semasa berkarier sebagai atlet lompat jauh adalah 6,70 sebelum saya terkena cedera di SEA Games 2015 Singapura. Sedangkan pada saat Asian Games 2014 lompatan saya di posisi 6,55 dan berharap di tahun ini saya bisa memberikan lompatan terbaik untuk Indonesia.

INDOSPORT.COM: Dari cedera yang diterima ketika bertanding di kejuaraan, apakah ada cerita tersendiri bagi Maria Natalia Londa seperti sebuah cambukan untuk segera bangkit?

Maria Londa: Cedera itu seperti boomerang terbesar bagi seorang atlet kalau menurut saya. Karena satu saja ada bagian tubuh yang sakit saja akan berefek ke latihan-latihan yang kami jalani sehari-harinya. Jadi selama dua setengah tahun belakangan ini bergelut dengan cedera dan di bawah pengawasan dokter-dokter ahli sampai saat ini kondisi tubuh saya dalam keadaan baik.

Maria Londa: Tidak seperti 2016-2017 kemarin yang masih ada ragu, masih ada rasa takut sakit kembali. Sampai saat ini sudah berangsur pulih dari mental dari traumatik, semuanya sudah semakin membaik karena memang setiap saya latihan belakangan ini sudah tidak ada keluhan sakit lagi.