Kuncian Maut Buat Petarung MMA Indonesia Nyerah dari Eks Juara Dunia di ONE 158

INDOSPORT.COM – Petarung MMA Indonesia, Adrian Mattheis harus mengakui keunggulan lawannya, usai dikalahkan oleh Alex Silva di ONE 158.

Seperti diketahui, ONE Championship baru saja menggelar ajang tarung bertajuk ONE 158: Tawanchai vs. Larsen pada Jumat (03/06/22) di Singapura.

Salah satu pertandingan yang menarik ialah duel rematch pembuktian diri usai menjalani match kontroversi antara petarung MMA Indonesia, Adrian Mattheis vs Alex Silva selaku mantan juara dunia ONE Strawweight.

Pada match pertama, Adrian Mattheis secara mengejutkan mampu mengalahkan Alex Silva lewat technical knockout (TKO) pada ronde kedua menyusul pukulan telak yang menjatuhkan Silva.

Kemudian dengan tanggap, wasit pun segera melerai demi melindungi Alex Silva dan lalu memberikan kemenangan untuk Adrian Mattheis.

Meski keputusan wasit telah bulat, namun Silva merasa masih bisa melanjutkan laga dan tengah mengincar kaki Adrian untuk melancarkan kuncian saat wasit menghentikan duel.

Hal ini tentunya mempermalukan Alex Silva, sebab ini menjadi momen kekalahan knockout pertama dalam karier Silva, yang pernah meraih sabuk juara dunia ONE Championship.

Pada duel rematchnya melawan Adrian Mattheis, Alex Silva pun bertekad membalaskan dendam kekalahannya kepada petarung MMA asal Indonesia tersebut.

Dendamnya pun akhirnya mampu dibalaskan oleh Alex Silva, usai mampu membalas kekalahan kontroversialnya tiga bulan lalu.

Alex Silva berhasil menaklukan Adrian Mattheis hanya dalam kurang satu ronde lewat kuncian mematikan di laga ONE 158.

1. Adrian Mattheis Kalah via Submission

Berdasarkan rilis yang diterima INDOSPORT, sejak duel dimulai Adrian tidak membuang waktu untuk menyerang rivalnya itu dengan kombinasi liar setelah bel awal pertandingan berbunyi di dalam Singapore Indoor Stadium.

Akan tetapi Silva menerima pukulan keras itu dan segera menyeret perwakilan Tigershark Fighting Academy ini ke atas kanvas.

“Papua Badboy” mementahkan percobaan submission awal Silva dengan mudah, tetapi ia segera kembali terseret ke atas kanvas setelah terkena body lock takedown.

Dari posisi atas, atau top mount, perwakilan Evolve ini mencoba mengamankan sepasang armbar dan leg lock, tetapi atlet kebanggaan Indonesia ini mampu menghindari percobaan itu dan kembali berdiri.

Adrian Mattheis lalu memutuskan untuk meluncurkan serangan lutut di udara (flying knee) tepat ke tengah tubuh lawan, tetapi itu terbukti menjadi keputusan yang salah. Silva mundur dan mendaratkan sebuah takedown lainnya.

Saat “Papua Badboy” berusaha melakukan scramble untuk keluar, pria Brasil itu menampilkan kemampuannya di atas kanvas.

Mantan penguasa divisi strawweight ini mengambil kaki kanan Adrian dan menekan dengan knee bar dan leg lock. “Papua Badboy” berusaha untuk kembali melepaskan diri, namun ia akhirnya terpaksa tap-out saat Silva menyarangkan inside heel hook.

Laga itu terhenti pada menit 3:34 ronde pertama, yang memberi Silva kemenangan ke-12 sepanjang kariernya.

Terlebih, pria Brasil ini juga resmi mengimbangi Shinya Aoki sebagai pemilik kemenangan submission terbanyak dalam sejarah ONE Championship.

2. Alex Silva Banjir Bonus Usai Impresif saat Kalahkan Adrian Mattheis

Selain mampu mengimbangi catatan Shinya Aoki selaku pemilik kemenangan submission terbanyak dalam sejarah ONE Championship, Alex Silva juga ketiban durian runtuh lainnya.

Mantan Juara Dunia ONE Strawweight itu mendapatkan bonus besar usai mengalahkan Adrian Mattheis dengan mudah lewat kuncian sadis inside heel hook.

Yakni Kemenangan submission itu juga memberi veteran asal Brasil ini bonus penampilan senilai US$50.000 (Rp 720 juta).