Asean Para Games 2017

Indonesia Juara Umum APG, Menpora Upayakan Atlet Jadi PNS

Senin, 25 September 2017 03:49 WIB
Kontributor: Ghozi El Fitra | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

Kontingen Asean paragames (APG) Indonesia, kembali ke tanah air Minggu (24/09/17) sore melalui Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi.

Penyambutan yang dilakukan di bandara tersebut sangatlah spesial. Pasalnya, Kontingen yang disambut berhasil menjadi juara umum Asean Para Games yang digelar di Malaysia sejak 17 hingga 23 September 2017 lalu.

© Eli Suhaeli/INDOSPORT
Perolehan medali ASEAN Paragames 2017. Copyright: Eli Suhaeli/INDOSPORTPerolehan medali ASEAN Paragames 2017.

Para atlet difabel tersebut berhasil menunjukkan prestasinya dan mampu bersaing dengan para atlet lain yang berasal dari negara-negara di Asia Tenggara.

Mereka berhasil mengumpulkan sebanyak 126 emas 75 perak dan 50 perunggu dengan total perolehan medali sebanyak 251. Selain berhasil menjadi juara umum Kontingen Indonesia juga berhasil memecahkan 36 rekor. Empat rekor dari cabang atletik ,28 rekor dari cabang renang, dan sisanya dari angkat berat.

© Arief Setiadi/INDOSPORT
Iman Nahrawi saat menjemput kontingen Indonesia yang berjuang di Asean Para Games 2017. Copyright: Arief Setiadi/INDOSPORTIman Nahrawi saat menjemput kontingen Indonesia yang berjuang di Asean Para Games 2017.

Dalam acara penyambutan, Imam mengaku bersyukur dengan apa yang didapatkan oleh para atlet. Ia sangat mengapresiasi keberhasilan para atlet yang telah berjuang untuk bangsa dan negara. Ia juga mengaku sangat berterima kasih kepada seluruh kontingen atas usaha yang dilakukan selama ini.

"Atas prestasi itu, masyarakat Indonesia mengucapkan terimakasih," ucap Imam.

© Twitter Imam Nahrawi
Imam Nahrawi menjabat tangan salah satu kontingen Indonesia di Asean Para Games 2017. Copyright: Twitter Imam NahrawiImam Nahrawi menjabat tangan salah satu kontingen Indonesia di Asean Para Games 2017.

Selanjutnya para atlet tersebut bakal mendapatkan bonus sama seperti dengan bonus yang diberikan kepada atlet yang berjuang di ajang SEA Games 2017. Tidak ada diskriminasi dalam hal pemberian bonus dan pembinaan terhadap atlet berprestasi.

Menpora juga berusaha memperjuangkan para atlet yang berprestasi tersebut menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Ia berharap kepada Kementerian Pemberdayaan Aparatur Segara dan Reformasi Birokrasi untuk mempermudah persyaratan para atlet difabel tersebut untuk menjadi aparatur sipil negara.

"Kita harapkan para atlet akan lebih berprestasi lagi dan mereka bisa berjuang di gelaran Asian Para Games 2018 mendatang," tegasnya.