SEA Games 2019: Filipina Diprediksi Bakal Pecahkan Rekor Cabor

Minggu, 25 November 2018 10:31 WIB
Penulis: Yasmin Rasidi | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© spin.ph
Logo SEA Games 2019. Copyright: © spin.ph
Logo SEA Games 2019.

INDOSPORT.COM - Ajang pesta olahraga se-Asia Tenggara atau SEA Games 2019 akan digelar di Filipina. Di ajang multi event Asia Tenggara atau Asia, seperti biasa, selalu ada olah raga unik dan olah raga yang sudah dikenal tetapi baru dipertandingkan.

Awalnya ada 30 olah raga di daftar cabang olah raga yang dipertandingkan di SEA GAMES tahun depan Namun, berdasar pertemuan SEA Games Federation (SEAGD) di Manila, Sabtu (24/11/18), akan ada 56 cabang olah raga yang akan dipertandingkan di ajang multi event yang akan diadakan mulai 30 November 2019 hingga 10 Desember 2019.

SEA Games dengan jumlah cabang olah raga terbesar adalah tahun 2011 di Indonesia (44). Sementara SEA Games 2017 di Malaysia hanya mempertandingkan 38 cabor.

Beberapa cabor lokal dan baru yang masuk daftar yang rencananya dipertandingkan diantaranya adalah jiujitsu, kickboxing, hoki bawah air, kurash (olah raga gulat khas Turki) dan uniknya ada e-sports juga dalam daftar, demikian menurut informasi dari laman olah raga The Straits Times.

Namun, bisa jadi yang dilombakan akan jadi 51 karena olah raga kurash, e-sports, selancar, skateboard dan jujitsu - harus mengajukan formulir permohonan sampai 7 Desember 2018, lengkap bersama pengesahan dari badan olah raga tigkat asia atau dunia.

Chris Chan, Sekjen Dewa Olimpiade Nasional Singapura, memuji sekaligus mengkritik kemurahan hati Filipina dalam memberi kesempatan beberapa cabor.

"Tuan rumah benar-benar murah hati dan memasukkan semua olah raga yang kita ajukan untuk ajang tahun depan, termasuk beberapa olah raga yang terkesan tak masuk akal karena beberapa negara bisa jadi kecil kemungkinan raih medali, tetapi mereka memasukkan dalam daftar jadi kami berterima kasih atas hal tersebut," ujar Chris yang juga menghadiri rapat di Manila.

Bagi Chris, 51 atau 56 tetap jumlah ini sangat kebanyakan, karena belum pernah ada ajang multi event yang mempertandingkan cabor sebanyak itu.