Mengintip Kualitas Jalanan Indonesia, Layak untuk Formula E dan MotoGP?

Jumat, 27 September 2019 19:24 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Twitter/MotoGP
Indonesia akan menjadi tuan rumah ajang balap internasional, termasuk Formula E dan MotoGP. Copyright: © Twitter/MotoGP
Indonesia akan menjadi tuan rumah ajang balap internasional, termasuk Formula E dan MotoGP.

INDOSPORT.COM – Apakah kondisi jalanan di Indonesia sudah layak untuk menggelar balapan Formula E dan MotoGP?

Ternyata, kondisi jalanan di Tanah Air lebih unggul dibandingkan dengan negara yang telah menjadi langganan tuan rumah kejuaraan balapan dunia, seperti Republik Ceko dan Argentina.

Melansir dari data yang dirangkum oleh Forum Ekonomi Dunia, Indonesia berada di peringkat ke-64 dalam kondisi serta kualitas jalanan terbaik di dunia.

Dari skala satu hingga tujuh, jalanan Tanah Air memiliki nilai 4,1. Artinya, kondisi aspal Indonesia memiliki kualitas baik atau rata-rata.

Kondisi tersebut lebih baik dibandingkan dengan kualitas jalanan Republik Ceko yang berada di peringkat ke-74 dengan nilai 4,0. Sementara Argentina berada di urutan ke-96 dengan nilai 3,0.

Padahal, kedua negara tersebut merupakan langganan tuan rumah berbagai ajang kejuaraan balap dunia bergengsi, salah satunya ialah kejuaraan kuda besi MotoGP.

Sementara itu, negara yang memiliki kualitas jalanan terbaik dipegang oleh Arab Saudi (6,4), Singapura (6,3), Swiss (6,3), Hong Kong (6,2) dan Belanda (6,1).

Di sisi lain, negara dengan kualitas jalanan terburuk ialah Guinea (2,2), Madagaskar (2,2), Haiti (2,1) Republik Demokratik Kongo (2,1) dan Mauritania (2,0).

Seperti diketahui, Indonesia akan menjadi tuan rumah ajang balap berlevel internasional di masa depan, termasuk Formula E dan MotoGP. Sudah layak, kah?