Indonesia Sapu Bersih Medali Emas di IFSC Asian Championship 2019

Senin, 11 November 2019 03:01 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Coro Mountana
© Zainal Hasan/INDOSPORT
Indonesia berhasil menyapu bersih medali emas di Kejuaraan Panjat Tebing IFSC ACC Asian Championship 2019 Copyright: © Zainal Hasan/INDOSPORT
Indonesia berhasil menyapu bersih medali emas di Kejuaraan Panjat Tebing IFSC ACC Asian Championship 2019

INDOSPORT.COM – Kontingen Indonesia meraih kesuksesan di ajang Kejuaraan Panjat Tebing IFSC ACC Asian Championship 2019. Kontingen Merah Putih menyapu bersih semua medali emas.

Kejuaraan IFSC ACC Asian Championship 2019 berlangsung sejak Rabu (06/11/19) lalu di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Kompetisi internasional panjat tebing ini adalah event tahunan yang diselenggarakan dibawah International Federation of Sport Climbing (IFSC) dan FPTI. Ajang ini diikuti oleh 299 peserta dari 14 negara. 

Azwan Karim selaku pelaksana kejuaraan ini berharap ajang ini menjadi pemanasan atlet sebelum berlaga di Olimpiade Tokyo tahun 2020 mendatang. 

"Cabor Panjat tebing memiliki potensi untuk berprestasi di ajang internasional. Karena kami berharap tim Indonesia kembali mengharumkan nama bangsa di ajang Olimpiade Tokyo tahun 2020 mendatang," kata Azwan Karim. 

Sementara itu Ketua Umum FPTI, Faisol Riza mengatakan bahwa kegiatan ini digelar untuk mencari bibit-bibit baru atlet panjat tebing. Selama ini cabor tersebut sangat bisa diandalkan di event dunia.

"Olahraga panjat tebing merupakan salah satu cabor, di mana Indonesia sangat berprestasi di level dunia, dan beberapa atlet Indonesia merupakan juara dunia di kategori Speed yaitu Puji Lestari, Alfian M. Fajri dan Aries Susanti," ujar Faisol.

Berdasarkan hasil akhir, tim Indonesia kembali panen medali di nomor speed world record. 5 dari 6 medali dibabat habis oleh Timnas Indonesia saat berlaga di Asian Championship 2019, Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (8/11).

Untuk speed world record putra, Indonesia menyapu bersih medali emas hingga perunggu. Emas diraih oleh Veddriq Leonardo dengan catatan waktu 5,406 detik.

Sementara itu di nomor speed world record putri, Indonesia menyumbangkan 2 medali yakni emas dan perunggu. Medali emas diraih oleh Nurul Iqamah dengan catatan waktu 7,700 detik.