INDOSPORT.COM – Dua atlet kondang tanah air, Marcus Gideon dan Sean Gelael, melakukan tantangan untuk menggalang donasi bersama rekan-rekannya yang lain. Dalam menyelesaikan tantangan tersebut, rumah Marcus dan Sean pun jadi sorotan.
Tantangan bertajuk Jado Kandang tersebut disiarkan dari kanal YouTube Kuy Entertainment. Tantangan Jago Kandang akan dibagi menjadi dua tim yakni tim Merah yang dimanajeri oleh Uus dan Putih oleh Erica Carl.
Tiba pada giliran Marcus Gideon yang tergabung dalam Tim Putih bersama Andre Taulany, Arthur Irawan, Karin Novilda, Verrel Bramasta, Syahrian Abimanyu, Sahila Hisyam.
Tampak pada menit ke-24 tayangan Kuy Entertainment, saat diminta melakukan tantangan pertama, yakni memindahkan kelereng dari satu titik ke titik yang lain menggunakan kursi, Marcus melakukannya di depan rumahnya.
Para komentator pun segera mengawal jalannya permainan yang disuguhkan Marcus. Namun, mereka justru terpesona dengan penampakan rumah mewah Marcus alih-alih mengomentari permainan Marcus yang begitu tenang saat menyelesaikan tugas.
“Ooo… jadi ini rumah hasil bulutangkis, gede juga ya,” celetuk Uus.
Ricko Simanjuntak kemudian menambah, “Dia punya rumah besar, punya GOR.”
Rumah yang dihuni Marcus Gideon dan keluarga kecilnya tersebut memang terkesan mewah. Bergaya American Classic, rumah tersebut memiliki halaman yang cukup luas.
Sama halnya dengan Sean Gelael, yang tergabung di dalam Tim Merah bersama Kevin Sanjaya, Keanu Angelo, Shafira Ika Putri, Atta Halilintar, Sarah Gibson, dan Vidi Aldiano.
Pembalap Indonesia yang baru saja bergabung dengan Jota Sports pada awal 2021 ini juga menyelesaikan tantangan di salah satu sudut rumahnya. Hal ini terlihat pada menit ke-13 pada tayangan tersebut.
Awalnya, komentator mengomentari pergerekan Sean yang begitu seimbang saat mencoba memindahkan mangkok berisi kelereng. Namun kemudian lapangan basket di dalam rumahnya pun jadi sorotan.
“Ini baru salah satu sudut di rumahnya ya,” kata Andhika Pratama.
Seperti diketahui, acara ini bertujuan untuk menggalang donasi bagi para korban bencana alam yang belakangan ini terjadi di Indonesia dan memberi bantuan bagi tenaga medis yang menjadi garda depan penanganan pandemi virus corona.
Meski tantangan Jago Kandang terlah berakhir, namun penggalangan dana donasi tersebut masih dibuka untuk umum hingga 28 Februari 2021 dan langsung akan disalurkan ke para korban bencana alam yang serta tenaga medis yang menjadi garda terdepan pandemi COVID19.