Dari Bendera AS Sampai Kolam 'Berdarah', Ini Deretan Skandal Ikonik Olimpiade

Selasa, 8 Juni 2021 15:12 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© PBSI
Greysia Polii (kiri) dan Meiliana Jauhari (kanan) sempat terseret skandal di Olimpiade London 2012. Copyright: © PBSI
Greysia Polii (kiri) dan Meiliana Jauhari (kanan) sempat terseret skandal di Olimpiade London 2012.
Skandal Lain

1988: Insiden Papan Selam Greg Louganis

Peraih medali emas Amerika, Greg Louganis, langsung menjadi sorotan setelah kepalanya terbentur papan loncat selama babak penyisihan Olimpiade, tetapi itu bukan satu-satunya kejadian yang dia hadapi.

Dia juga diam-diam menderita AIDS pada menjalani turnamen itu, dan dia tidak mengungkapkan kondisinya sampai tujuh tahun kemudian agar tidak kehilangan kesempatan bertanding.

2012: Tim Sepak Bola Korea Utara Menunda Pertandingan

Setelah pengibaran bendera yang berlangsung heboh, di mana bendera Korea Selatan dikibarkan di sebelah tim sepak bola wanita Korea Utara dalam sebuah video, tim Korea Utara kesal.

Alhasil, mereka menolak bermain selama satu jam. Pertandingan ini pada akhirnya dimulai dengan Korea Utara menghadapi Kolombia.

2012: Delapan Pemain Bulutangkis Dikeluarkan dari Turnamen

Empat pasangan bulu tangkis putri, satu dari China, dua dari Korea Selatan, dan satu dari Indonesia, dilarang mengikuti turnamen.

Greysia Polii/Meiliana Jauhari menjadi satu dari empat pasangan ganda putri yang didiskualifikasi dari Olimpiade London 2012. Mereka dicoret dari dinilai memanipulasi permainan dengan tujuan mendapatkan hasil tertentu.

Skandal ini dilakukan demi mendapatkan tiket ke perempat final dengan cara curang, dan melanggar kode etik pemain dalam menggunakan upaya terbaik.