Kemenpora Jamin MotoGP Indonesia Tetap Digelar di 2018

Selasa, 11 Oktober 2016 19:08 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Ramadhan
 Copyright:

Dorna Sports selaku pihak penyelenggara MotoGP dikabarkan telah memutuskan kontrak untuk penyelenggaraan MotoGP di Indonesia. Diperkirakan ajang balap motor paling akbar tersebut baru bisa berlangsung pada 2019 mendatang.

“Untuk Finlandia dan Indonesia, Dorna telah memutuskan kontrak, namun kedua negara terebut tak akan menyelenggarakan MotoGP hingga 2019,” demikian laporan yang ditulis Speedweek.

Namun, pemberitaan tersebut ditepis oleh pemerintah Indonesia. Melalui juru bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), MotoGP dijamin akan berlangsung 2018 mendatang.


Juru bicara Kemenpora, Gatot S Dewa Broto.

“Saya sempat berbincang dengan pak Alex Noerdin (Gubernur Sumatera Selatan), dan ada banyak hal yang belum bisa diungkapkan tetapi poinnya tetap berjalan. Kami yakin, Insya Allah 2018 ini MotoGP bisa dilaksanakan,” tutur juru bicara Kemenpora, Gatot S Dewa Broto.

“Teknisnya beliau mengatakan ada beberapa alasan, dan kita tanya sejauh mana persiapannya. Kelihatannya sih InsyaAllah bisa dilaksanakan,” tandasnya.

“Kalau Sentul pasca Dorna kirim surat itu belum ada pergerakan. Biasanya setiap dua minggu sekali mereka rajin mengirimi surat, tetapi untuk event yang lainnya,” terang Gatot Dewa Broto yang juga merupakan Deputi IV Bidang Olahraga dan Prestasi.


Kawasan danau Jakabaring yang bakal dibangun sirkuit MotoGP

Pernyataan Gatot tersebut bukan tanpa alasan. Sejak Sentul dipastikan gagal menggelar MotoGP, kota Palembang memang paling serius ingin membuat sirkuit baru. Palembang bahkan telah mengundang desainer trek terkenal, Hermann Tilke beberapa waktu yang lalu.

895