Adapun revisi yang dimaksud adalah mengenai pemberian sanksi kepada pembalap terkait gesekan atau senggolan di lintasan balap. Revisi ini diberlakukan menyusul banyaknya komplain di musim sebelumnya.
Saking lunaknya revisi ini, FIA sampai memberikan wewenang penuh kepada stewards untuk menentukan apakah sebuah insiden layak untuk diinvestigasi atau tidak.
Aturan baru diharapkan bisa membuat F1 lebih seru.
"Hal ini akan menjadi wewenang dan kebijaksanaan dari stewards untuk memutuskan apakah seorang pembalap yang terlibat harus dijatuhi sanksi," isi regulasi FIA terbaru dalam artikel 38.2.
Namun demikian, apabila ada kejadian yang benar-benar terlihat jelas di mana pembalapnya mutlak bersalah maka otoriter F1 bisa langsung memberikan sanksi.
"Kecuali hal itu telah benar-benar telah jelas bagi stewards serta seorang pembalap sepenuhnya bersalah atas insiden yang terjadi, maka sanksi dapat diberikan," lanjut revisi terbarunya.
Lebih jauh, dengan perubahan aturan ini diharapkan mampu memacu pembalap untuk lebih berani melakukan manuver. Pembalap bisa leluasa menyalip lawan tanpa takut mendapat sanksi, dan hal ini diharapkan juga bisa membuat F1 lebih seru dan menarik.