MotoGP

Sang Kakak Tulis Pernyataan Terkait Kepergian Nicky Hayden

Selasa, 23 Mei 2017 08:35 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Mirco Lazzari gp/Getty Images
Nicky Hayden. Copyright: © Mirco Lazzari gp/Getty Images
Nicky Hayden.

Kepergian Nicky Hayden menyisakan duka mendalam bagi para penggemarnya dan sesama rekannya di dunia balap. Dukungan bagi pembalap berjuluk Kentucky Kid itu dan keluarganya terus mengalir lewat dunia maya. Kakak dari Nicky, Tommy, mengirimkan pernyataan terkait kepergian sang adik.

Dalam pesannya, Tommy bersyukur atas segala dukungan positif yang diterima pihak keluarga. Tak lupa ia juga mengucapkan terima kasihnya kepada pihak rumah sakit yang telah maksimal menangani kondisi juara dunia MotoGP 2006 tersebut.

"Atas nama seluruh keluarga Hayden dan tunangan Nicky, Jackie, saya ingin berterima kasih pada semuanya atas pesan dukungan, sangat menghibur bagi kami dengan mengetahui bahwa Nicky telah menyentuh banyak hidup orang dalam cara positif," buka pernyataan pembalap Superbike tersebut.

"Meskipun ini jelas adalah saat duka, kami ingin semuanya mengingat Nicky pada saat-saat terbahagianya, yakni mengendarai motor. Mimpinya sejak kecil adalah menjadi pembalap profesional dan tak hanya mewujudkannya, ia juga mencapai puncak dengan menjadi juara dunia. Kami sangat bangga."

© Repsol Media
Nicky Hayden saat meraih gelar juara dunia MotoGP 2006. Copyright: Repsol MediaNicky Hayden saat meraih gelar juara dunia MotoGP 2006.

"Terlepas dari memori publik, kami juga punya banyak memori hebat dan bahagia bersama Nicky di rumahnya di Kentucky, dalam hati keluarganya. Kami sangat merindukannya."

"Penting juga bagi kami untuk menyampaikan terima kasih untuk seluruh staf rumah sakit atas dukungan luar biasa, mereka sangat baik. Dengan dukungan dari pihak berwajib nantinya, kami berharap bisa membawa Nicky kembali ke rumah dengan segera."

Nicky Hayden meninggal dunia pada Senin (22/05/17) usai mengalami kecelakaan fatal saat bersepeda di Italia, lima hari silam. Ia menderita kerusakan otak setelah ditabrak oleh sebuah mobil dan mengembuskan napas terakhirnya di Maurizio Bufalini Hospital, Cesena.