INDOSPORT.com - Selain pergantian nomor yang dilakukan oleh Maverick Vinales, bergabungnya Lorenzo ke dalam tim Repsol Honda juga menjadi wajah baru MotoGP musim depan.
Seperti yang telah diketahui, Lorenzo masuk ke dalam tim di mana sang juara MotoGP juga berada di dalamnya. Hal ini berarti, baik Lorenzo ataupun Marc Marquez akan sama-sama bermain sebagai rekan setim.
Namun adanya Lorenzo dan Marquez dinilai bisa merusak internal Honda. Hal itu diutarakan oleh salah satu pengamat MotoGP bernama Carlo Pernat.
"Marquez dan Lorenzo merupakan dua pembalap Spanyol dan mereka akan bersaing ketat. Lorenzo akan balas dendam dan Marquez bakal memertahankan status kepemimpinannya," ungkap Pernat seperti dikutip dari Virgilio.
Bahkan, Pernat menganggap jika kedatangan Lorenzo justru akan menyulitkan Honda. Pasalnya, dua bintang dalam satu tim dianggap bukan strategi yang baik.
"Honda telah menempatkan pembalap hebat, tetapi pada saat yang sama mereka menempatkan masalah di dalam internal," pungkas Pernat.
Mengenai hal ini, sejak awal Lorenzo merapat ke Honda, banyak yang menganggap jika Alberto Puig selaku manager Pabrikan Jepang tersebut akan pusing bagaimana cara mengelola dua pembalap ternama tersebut.
Pasalnya, Lorenzo sendiri diprediksi punya misi balas dendam karena karier yang memburuk bersama Ducati. Sementara Marquez diprediksi dalam misi mempertahankan 5 kali gelar juara dunia yang telah diraih.
Terus Ikuti Berita Olahraga Seputar MotoGP Hanya di INDOSPORT.COM.