No Boundary Cafe, Tempat Nongkrong Anak Motor Triumph di Indonesia

Rabu, 16 Januari 2019 20:34 WIB
Penulis: Shintya Maharani | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© INDOSPORT/Shintya Maharani
Tampak dalam No Boundary Cafe. Copyright: © INDOSPORT/Shintya Maharani
Tampak dalam No Boundary Cafe.

INDOSPORT.COM - Dari luar, kafe yang terletak di Jl. Kemang Raya no. 19, Jakarta Selatan ini sekilas nampak seperti kafe biasa pada umumnya. Berarsitektur tegas dengan dominasi warna hitam.

Namun jika dilihat lebih dekat dan masuk ke dalam, keunikan dari kafe ini pun mulai terlihat. Banyak motor-motor gede bermerek Triumph dipamerkan beserta dengan harganya.

Tidak hanya motor, aksesoris pakaian dan berbagai perlengkapan perkakas untuk motor dengan mesin side valve 300cc dan bertenaga 3bhp yang berasal dari Inggris tersebut pun hadir di kafe ini.

© INDOSPORT/Shintya Maharani
Motor Triumph Copyright: INDOSPORT/Shintya MaharaniNo Boundary Cafe Motor Triumph

Inyo, selaku P&A dari Triumph Indonesia berbagi cerita kepada INDOSPORT tentang sejarah dari berdirinya Triumph Motor Showroom dan No Boundary Cafe ini.

Hanya berawal dari dealer motor yang dibuka di ruko kecil di Jl. Benda Raya, Jakarta Selatan, semakin lama dealer dan bengkel ini pun semakin ramai didatangi oleh pengunjung.

Bukan hanya untuk membeli dan memperbaiki motor, tempat ini pun akhirnya menjadi tempat 'nongkrong'-nya para pencinta kendaraan roda dua ini setiap Sabtu dan Minggu.

Sang pemilik, Amry Siregar pun akhirnya mengajak sang istri membuat kafe dan berkolaborasi dengan dealer di satu bangunan yang sama.

© INDOSPORT/Shintya Maharani
Motor Triumph Copyright: INDOSPORT/Shintya MaharaniTampak dalam No Boundary Cafe Motor Triumph

Awalnya usul ini ditolak oleh pihak Triumph di Inggris ketika ingin meresmikan dealer ini. Namun, dengan pertimbangan budaya orang Indonesia yang hobi nongkrong dan berkomunitas, akhirnya usulan tersebut diterima dan pada tahun 2014, showroom ini dibuka bersama kafe yang dinamai "No Boundary Cafe".

"Mau yang punya motor yang cc-nya besar sampai cc kecil, semuanya boleh ngumpul disini," ujar Inyo.

Inyo pun mengatakan, nama No Boundary Cafe diambil dengan tujuan agar kafe ini menjadi tempat untuk seluruh komunitas dari berbagai jenis motor bebas berkumpul tanpa ada sekat dan batas.

"Enggak harus punya Triumph dulu baru bisa ngumpul disini, enggak. Datang saja ke sini setiap minggu, bebas," imbuh Inyo.

© INDOSPORT/Shintya Maharani
Motor Triumph Copyright: INDOSPORT/Shintya MaharaniTampak dalam No Boundary Cafe Motor Triumph

Untuk detailnya, di lantai satu khusus untuk Showroom Triumph dan berbagai aksesorisnya. Sedangkan di lantai 2 dan 3, terdapat kafe, apparel dan aksesoris non-triumph. Terdapat juga musholla dan beberapa spot menarik dengan latar belakang aesthetic untuk berfoto.

Sekadar informasi, pada April 2019 ini, akan ada tiga tipe terbaru dari Triumph yang datang dan tersedia di Indonesia.

1