Cerita Pembalap Cilik di Honda Dream Cup 2019, Sekolah Tetap Diantar Orangtua

Minggu, 25 Agustus 2019 13:22 WIB
Penulis: Luqman Nurhadi Arunanta | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Luqman N. Arunanta/INDOSPORT
M. Laksmana, pembalap usia 11 tahun dari Kenzie 22 SKS RCB Uma Proliner TK Racing, yang terjun di Honda Dream Cup Pekanbaru 2019, Minggu (25/08/19) Copyright: © Luqman N. Arunanta/INDOSPORT
M. Laksmana, pembalap usia 11 tahun dari Kenzie 22 SKS RCB Uma Proliner TK Racing, yang terjun di Honda Dream Cup Pekanbaru 2019, Minggu (25/08/19)

INDOSPORT.COM - Honda Dream Cup (HDC) Pekanbaru 2019, Minggu (25/08/19), di Sirkuit Stadion Sport Center Rumbai menghadirkan kelas balap motor untuk usia muda di bawah 16 tahun.

Kelas yang dimaksud adalah HDC 3+4 – Honda Sonic 150R / Supra Standart Rookie U-16. Balapan kelas gabungan U-12 dan U-16 ini diikuti delapan peserta.

Salah satu pesertanya adalah M. Laksmana dari Kenzie 22 SKS RCB Uma Proliner TK Racing yang masih berusia 11 tahun.

Laksmana sudah membalap sejak usia 10 tahun dan memang memiliki hobi balap motor yang beda dengan kebanyakan anak di usianya.

"(Suka membalap karena) hobi saja. (Awalnya) dari lihat orang saja," kata Laksmana saat ditemui redaksi berita olahraga INDOSPORT.

Meski hobi membalap, Laksmana mengaku tetap tidak menunggangi motor sendiri apabila berangkat sekolah. Ia tetap diantar sanak keluarganya setiap hari.

Laksmana, yang baru pertama kali turun di Honda Dream Cup Pekanbaru 2019, ternyata mengidolakan juara dunia MotoGP asal tim Repsol Honda, Marc Marquez.

"(Suka pembalap) Marquez. Suka saja karena cara bermainnya (bagus)," tambah Laksmana yang sudah tiga kali turun di ajang balap.

Honda Dream Cup 2019 menjadi salah satu wadah pembibitan pembalap usia muda. Selain itu, HDC 2019 berupaya mewujudkan mimpi rider muda Indonesia ke jenjang yang lebih tinggi.