INDOSPORT.COM – Renee Gracie, eks pembalap wanita profesional asal Australia yang banting setir menjadi bintang porno tak ragu mengumbar ‘aset’ utamanya di Instagram.
Gracie kini masih menjadi sorotan lantaran secara terbuka kepada public mengatakan bahwa dirinya memilih untuk meninggalkan dunia balap dan memilih menjadi bintang porno karena ingin menghasilkan banyak uang dengan cara cepat.
Ia kini kembali menyita perhatian setelah mengumbar sejumlah foto yang menunjukan tato di bagian payudaranya, yang juga menjadi ‘aset’-nya sebagai seorang bintang film dewasa yang juga diunggahnya di media sosialnya, sebagaimana dilansir dari laman Sun Sports.
Namun baru-baru ini Gracie menunjukkan kekesalannya lantaran foto tersebut dihapus oleh pihak Instagram, karena dianggap melanggar kebijakan yang berlaku.
“Foto-foto saya dihapus dan rasanya seperti ketinggalan zaman,” tulis Renee Gracie, dalam sebuah foto yang diunggahnya.
Wanita berusia 25 tahun itu mengaku tak menyesal telah meninggalkan dunia balap dan memilih untuk berkarier di dunia film dewasa ini. Dirinya dikabarkan menjual konten dewasanya melalui salah satu situs dewasa yang saat ini sedang naik daun.
“Menjadi bintang porno membuat keuangan saya saat ini lebih baik. Jujur saja, saya sangat menyukai profesi saya saat ini,” tukasnya, kepada laman Daily Telegraph.
Diketahui ia mendapatkan bayaran 1,700 poundsterling (Rp30 juta) di minggu pertama di pekerjaan barunya. Kemudian ia menjajal membuat video singkat dan aktif di sebuah situs dewasa, hingga mendapatkan bayaran 14 ribu poundsterling (Rp250 juta) hanya dalam satu pekan.
Tak hanya itu, Gracie juga sempat mengaku bahwa setelah pengakuannya kepada publik, pendapatannya kian bertambah dengan menghasilkan uang 45 ribu dolar AS (Rp634 juta) hanya dalam tiga hari. Ia juga mendapatkan tambahan 5 ribu pengikut baru di salah satu situs dewasa.
Renee Gracie sebelumnya memulai kariernya pada 2013 dan mencatatkan rekor sebagai pembalap wanita pertama di ajang Porsche Carrera Cup Australia Championship. Ia juga sempat membalap di Supercars Dunlop Series dan Super2 Series pada 2017, serta mengikuti kejuaraan lokal lainnya.