x

Rio Haryanto dan Deretan Pembalap yang Berpeluang Gantikan Posisi Nico Rosberg

Kamis, 8 Desember 2016 08:30 WIB
Editor: Hendra Mujiraharja

Ya, Rosberg secara mengejutkan memutuskan untuk mengakhiri kariernya sebagai pembalap F1, beberapa saat setelah memegang status juara dunia.

Tentu, bukan sebuah pekerjaan mudah bagi manajemen Mercedes untuk mencari pembalap yang minimal setara dengan Rosberg untuk menjadi pendamping Lewis Hamilton.

Selain memiliki kemampuan jempolan dalam menggeber mobil, sang pembalap juga harus bisa bekerja sama dengan Hamilton di kompetisi F1 musim depan.

Ada beberapa pembalap yang memiliki kriteria cocok untuk menggantikan posisi Rosberg. Siapa sajakah mereka?

Berikut ini, INDOSPORT akan mengupas 4 pembalap yang berpeluang menggantikan posisi Rosberg di F1 2017.


1. Fernando Alonso

Pembalap McLaren, Fernando Alonso sedang diincar oleh Mercedes.

Salah satu pembalap yang berpeluang untuk membalap di Formula 1 (F1) musim 2017 adalah Fernando Alonso. Apalagi, petinggi Mercedes, Toto Wolff menyatakan akan memikirkan untuk mengejar servis pembalap asal Spanyol tersebut.

“Anda harus memikirkan Alonso. Dia merupakan pembalap yang sangat saya hormati. Dia merupakan kombinasi dari bakat, kecepatan, dan pengalaman. Itu semua berada dalam satu paket,” kata Wolf.

Meski demikian, ada beberapa kendala yang membuat peluang Mercedes untuk mendapatkan jasa Alonso semakin berat. Pasalnya, pembalap berusia 35 tahun tersebut masih memiliki kontrak dengan McLaren.

“Namun, untuk sementara ini Alonso masih memiliki kontrak dengan McLaren dan kami harus mencari pilihan lain,” sambungnya sebagaimana diberitakan Crash.

Selain itu, Alonso juga pernah memiliki hubungan yang tidak baik dengan Hamilton. Saat itu, keduanya masih sama-sama memperkuat McLaren.


2. Sebastian Vettel

Pembalap Ferrari, Sebastian Vettel bantah akan hengkang ke Mercedes.

Selain Alonso, Sebastian Vettel merupakan salah satu kandidat untuk menggantikan posisi Lewis Hamolton. Seperti halnya Alonso, Vettel merupakan salah satu pembalap berpengalaman di F1.

Dia merupakan peraih empat kali gelar juara beruntun F1. Namun, ambisi Mercedes untuk mendapatkan servis pembalap asal Jerman tersebut sangat berat.

Sebab, Vettel langsung membantah berita yang mengkaitkannya dengan Mercedes untuk menjadi pendamping Hamilton di F1 musim 2017. Pasalnya, Vettel masih memiliki kontrak dengan Ferrari.

“Saya rasa bukan rahasia lagi bahwa saya dan Kimi Raikkonen memiliki kontrak untuk balapan tahun depan. Jadi, itu seharusnya sudah kelas,” kata Vettel, sebagaimana diberitakan Crash.

“Saya tidak tahu apa rencana mereka. Namun kami akan menatap balapan tahun depan dengan positif,” lanjutnya.


3. Pascal Wehrlein

Pascal Wehrlein berpeluang memperkuat Mercedes.

Kandidat lainnya adalah Pascal Wehrlein. Pembalap muda asal Jerman itu mengaku siap untuk menggantikan posisi Nico Rosberg.

Peluang Mercedes untuk mendapatkan servis Wehrlein sangat besar. Saat ini, mantan pembalap Manor Racing tersebut terdaftar sebagai pembalap tes Mercedes.

Meski demikian, ada satu kekurangan Wehrlein yang menjadi pertimbangan utama Mercedes. Pembalap berusia 22 tahun itu masih kurang berpengalaman.

“Satu musim di F1 memang belum cukup. Namun, saya siap dan penuh percaya diri untuk pekerjaan itu,” kata Wehrlein, sebagaimana diberitakan Crash.

“Saya yakin telefon Wolff akan panas setelah Jumat itu. Saya sudah merasakan ban untuk musim 2017 dan saya piker sangat penting untuk mendapatkan pengalaman itu,” lanjutnya.


4. Rio Haryanto

Pembalap mobil Formula 1 asal Indonesia, Rio Haryanto.

Pembalap terakhir yang berpeluang untuk memperkuat Mercedes adalah Rio Haryanto. Saat ini, pembalap muda Indonesia tersebut memang sedang menganggur alias tidak memiliki tim setelah didepak oleh Manor Racing.

Namun, peluang untuk menjadi rider Mercedes memang masih terbuka untuk Rio. Meski demikian, tentu tidak akan mudah. Pasalnya, Mercedes mempertimbangkan berbagai hal untuk menjadi pendamping Lewis Hamilton.

Salah satunya adalah pengalaman. Hal ini yang tidak dimiliki oleh Rio. Sebagai informasi, pembalap kelahiran Solo itu baru membalap di F1 pada musim 2016.

Sayang, Rio tidak bisa membalap hingga akhir musim karena tidak mampu membayar sejumlah uang kepada Manor Racing, sehingga posisinya digantikan oleh Esteban Ocon.

Pada musim lalu, Rio hanya mampu membalap selama 12 seri. Finis 15 merupakan prestasi terbaik pembalap berusia 23 tahun itu.

Fernando AlonsoRio HaryantoSebastian VettelFormula 1Pascal WehrleinFormula 1 2017

Berita Terkini