x

Cegah Insiden Quartararo Terulang, MotoGP Terapkan Sistem Baru di GP Austria

Jumat, 13 Agustus 2021 06:27 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Yosef Bayu Anangga
Pihak MotoGP bakal menerapkan sistem baru saat menggelar balapan di GP Austria 2021 untuk mencegah insiden yang sempat dialami oleh Fabio Quartararo.

INDOSPORT.COM – Pihak penyelenggara MotoGP bakal menerapkan sistem baru saat menggelar balapan di GP Austria 2021 untuk mencegah insiden yang sempat dialami oleh Fabio Quartararo.

Fabio Quartararo diketahui sempat mengalami insiden berbahaya yakni membuka pakaian balapnya yang tak berfungsi dengan baik di MotoGP Catalunya 2021 lalu.

Aksinya itu pun langsung menuai kritik pedas dari sejumlah pihak. Pasalnya, tindakan Quartararo dianggap berbahaya untuk dirinya sendiri serta rider lain karena pelindung dada yang dibuangnya.

Baca Juga
Baca Juga

Selain itu, insiden tersebut seharusnya ia mendapatkan Black Flag saat melepas pelindung dada yang merupakan hal yang sangat vital.

Tanpa menggunakan pelindung dada serta melaju dalam kecepatan kencang membuat Quartararo bisa dalam keadaan berbahaya dan mengancam nyawanya.

Baca Juga
Baca Juga

Kejadian terbukanya resleting Fabio Quartararo juga membuat rider Monster Energy Yamaha itu harus mendapatkan hukuman selama tiga detik, dan membuat   dirinya turun ke posisi keenam di MotoGP Catalunya 2021.

Aksi berbahaya tersebut juga membuat pihak MotoGP akhirnya melakukan tindakan tegas dengan menerapkan sistem baru yang bakal berlaku di GP Austria, Minggu (15/08/21).


1. Terapkan Sistem Baru di MotoGP

Pihak penyelenggara MotoGP bakal menerapkan sistem baru saat menggelar balapan di GP Austria 2021 untuk mencegah insiden yang sempat dialami oleh Fabio Quartararo.

Mike Webb selaku direktur balap MotoGP Mengatakan bahwa bakal ada penerapan sistem baru di GP Austria 2021, di mana para pembalap akan menerima peringatan dari race director lewat dasbor motor jika terjadi pelanggaran di perlengkapan balapnya.

Pesan dasbor juga akan digunakan untuk memberikan sinyal jika terjadi kegagalan teknis yang dialami motor dan didiskualifikasi, yang kemudian dikembangkan berupa sinyal spesifik soal perlengkapan balap karena berbeda dengan kegagalan teknis.

“Jadi kami memiliki sinyal baru di dasbor untuk menunjukkan ‘equipment’ yang artinya ada masalah pada perlengkapan balap, dan harus diperbaikinya di pit dan bisa saja di trek yang penting segera diperbaiki,” tutur Mike Webb, dilansir dari laman resmi MotoGP.

Selain itu ada sistem lainnya yang berlaku ialah tentang perilaku pembalap saat balapan termasuk kala melakukan manuver berbahaya, yang akan mendapatkan peringatan dari dashboard serta jika diulangi maka akan dijatuhi penalti.

“Pembalap kadang melakukan hal yang tak kami sukai dan bisa jadi wajar jika terjadi salah perhitungan. Namun jika mengulangi aksi tersebut maka mereka akan dihukum,” tambahnya.

MotoGPFabio QuartararoBerita OlahragaBerita SportBerita MotoGP

Berita Terkini