Denmark Terbuka 2015

Ganda Andalan Indonesia Takluk oleh Pasangan Baru China

Jumat, 16 Oktober 2015 05:15 WIB
Editor: Irfan Fikri
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.

Sejak awal game pertama, Hendra/Ahsan kerap berada di bawah tekanan Liu/Lu. Sempat sengit di awal, Hendra/Ahsan kemudian malah tertinggal jauh dengan 8-15. Hendra/Ahsan sebenarnya bisa menyusul ketertinggalannya.

Mereka bahkan menyentuh game poin pertama dengan 20-18. Namun keberuntungan tak berpihak pada pasangan ranking dua dunia tersebut. Banyaknya kesalahan yang dilakukan oleh Hendra/Ahsan, praktis menyumbangkan poin demi poin kepada lawan. Liu/Lu berbalik mengejar dan merebut kemenangan di game pertama dengan 25-23.

Lanjut ke game dua, Hendra/Ahsan sebenarnya kerap memimpin jalannya pertandingan meski hanya terpaut angka tipis. Namun di poin 18-15, posisi kembali ketat setelah Liu/Lu menyamakan kedudukan menjadi 18-18. Hendra/Ahsan akhirnya kembali kehilangan angka dan kalah 21-23.

“Mereka nggak gampang mati, defend-nya juga bagus. Kami menyerang juga nggak gampang. Sebaliknya kami diserang mereka malah banyak tembus,” kata Hendra usai bertanding, seperti dikutip dari situs resmi PBSI.

“Lawannya bagus dan kami juga banyak salah. Kami banyak mati bukan karena dibunuh, tapi malah mati-mati sendiri. Banyak lakukan unforced error, itu yang paling menonjol dari penampilan kami hari ini,” tambah Ahsan.

Indonesia masih memiliki satu peluang untuk mengirimkan wakil ke perempatfinal, dari sektor ganda putra. Setelah ini ada pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi yang akan berhadapan dengan wakil tuan rumah, Mathias Boe/Carsten Mogensen.

11