Penampilan Jonatan saat menghadapi Lin Dan memang berbeda dibandingkan saat ia berhadapan dengan pebulutangkis Malaysia, Chen Long pada turnamen Malaysia Terbuka sebelumnya.
Jonatan dinilai kurang percaya diri dan tampil tertekan sehingga gagal mengembangkan bentuk permainannya.
Kritik tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Pelatih Tunggal Putra PBSI, Hendry Saputra.
Jonatan dinilai tidak tampil seperti saat ia menghadapi Chen Long pada turnamen Malaysia Open.
“Jonatan masih kalah jam terbang dan memang standard kualitasnya berbeda. Efeknya ya rasa percaya dirinya jadi berkurang,” kata Hendry Saputra seperti dikutip dari rilis PBSI.
“Penampilan Jonatan berbeda saat dia melawan Chen Long di Malaysia kemarin. Saat itu ambisinya untuk menangnya lebih besar.Jonatan sering ragu-ragu dengan stroke dan serangannya sehingga tidak bisa berkembang ," sambung Hendry.
Pada laga perebutan tiket perempat final itu, Jonatan tidak mampu keluar dari tekanan yang dilancarkan Lin Dan.
Akibatnya, ia terus tertinggal jauh dalam perolehan angka hingga 8-16 pada game pertama dan kedua. Jonatan tampak kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Jonatan akhirnya harus merelakan tiket perempat final dengan skor akhir 13-21, 7-21.