Kalah dari Jonatan Christie, Chou Tienchen Tetap Optimistis

Rabu, 29 Agustus 2018 15:39 WIB
Penulis: Masya Famely Ruhulessin | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Jonatan Christie berjabat tangan dengan Chou Tienchen usai laga Asian Games 2018. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Jonatan Christie berjabat tangan dengan Chou Tienchen usai laga Asian Games 2018.

INDOSPORT.COM - Meskipun kalah dari Jonatan Christie di final bulutangkis tungal putra dalam ajang Asian Games 2018 kemarin, pebulutangkis Taiwan, Chou Tienchen mengaku akan tetap optimis memenangkan gelar di masa mendatang.

Tienchen yang kini telah berusia 28 tahun, harus mengakui keunggulan Jonatan dalam pertarungan tiga set dengan skor 21-18, 20-22, 21-15.

Ia mengaku, salah satu hal yang memotivasinya adalah perjuangan pebulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei yang berhasil bangkit dari kekalahan di final Asian Games 2010 di Guangzhou, dengan skor 13-21, 21-15, 10-21.

"Saya ingat dengan jelas final di Guangzhou pada 2010 di mana Lee Chong Wei kalah dari Lin Dan di final. Chong Wei belum menyerah sampai hari ini. Dia adalah inspirasi dan panutan saya," kata Tien-chen dikutip dari The Star.

Berbeda dengan Tien-chen, pebulutangkis tunggal putri asal Taiwan, Tai Tzu-ying berhasil meraih emas setelah menumbangkan P.V. Sindhu dari India dengan skor 21-13 21-16 di partai final.

“Ini adalah hari yang membanggakan bagi saya untuk menjadi peraih medali emas pertama dari Taiwan di cabor bulu tangkis Asian Games,” kata Tzu-ying.

Kekalahan ini lagi-lagi merupakan pukulan besar bagi Sindhu yang juga kalah di tiga partai final sebelumnya, mulai dari  Olimpiade Rio 2016 dan Kejuaraan Dunia di Glasgow (2017) dan Nanjing (2018).

Terus Ikuti Berita Olahraga Asian Games 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT.