INDOSPORT.COM - Alih-alih memilih tampil dengan kehadiran seorang pelatih, kedua pasangan pebulutangkis Malaysia justru melakukan hal gila.
Kehadiran sosok pelatih dalam olahraga bulutangkis sangatlah vital karena pelatih memiliki banyak peran, yaitu mengarahkan anak asuhnya agar tampil baik di lapangan.
Namun hal berbeda terjadi pada dua pasangan pebulutangkis dari Malaysia. Mereka adalah ganda putra Goh V Shem/Tan Wee Kiong dan ganda campuran, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Alih-alih memilih tampil dengan kehadiran seorang pelatih di turnamen Thailand Masters 2019, kedua pasangan justru lakukan hal gila yakni dengan memutuskan untuk menjadi pelatih dadakan.
Ketika Chan Peng Soon/Goh Liu Ying bermain, Goh V Shem/Tan Wee Kiong berperan menjadi pelatih begitu pula sebaliknya, ketika Goh V Shem/Tan Wee Kiong bermain, giliran Chan Peng Soon/Goh Liu Ying yang bertugas mengarahkan.
Chan Peng Soon/Goh Liu YingPerlu diketahui, di penghujung tahun 2018 kedua pasangan yang merupakan peraih medali perak ganda putra serta ganda campuran Olimpiade Rio 2016 ini baru saja keluar dari pelatnas Malaysia dikarenakan tidak ada kesepakatan dengan PBSI-nya Malaysia dan memilih untuk bermain secara profesional.
Meski bermain tanpa adanya pelatih, baik Goh/Tan maupun Chan/Goh nyatanya sanggup melaju ke babak final Thailand Masters 2019.
Di babak semfinal kemarin pasangan Goh V Shem/Tan Wee Kiong berhasil membenamkan perlawanan ganda putra asal Jepang, Akira Koga/Taichi Saito dengan keunggulan dua set langsung 21-12, 21-10.
Sementara Chan Peng Soon/Goh Liu Ying sukses mengalahkan pasangan ganda campuran asal Hong Kong, Tang Chun Man/Ng Tsz Yau dengan straight game, 21-16, 21-15.
Ikuti Terus Berita Olahraga Seputar Thailand Masters Lainnya di INDOSPORT