Pesan Bijak Kevin Sanjaya usai Indonesia Gagal Bawa Pulang Piala Sudirman

Minggu, 26 Mei 2019 12:59 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Nugrahenny Putri Untari
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis ganda putra nomor 1 dunia, Kevin Sanjaya Sukomuljo, memberi pesan berkelas usai Indonesia meraih hasil kurang memuaskan di Piala Sudirman 2019.

Indonesia seperti diketahui telah tersingkir di Piala Sudirman 2019, usai kalah 1-3 atas Jepang di babak semifinal, Sabtu (25/05/19) kemarin. Hasil ini pun membuat Hendra Setiawan dkk kembali gagal memulangkan trofi turnamen beregu dua tahunan itu ke pelukan Ibu Pertiwi setelah 30 tahun lamanya.

Beberapa jam kemudian, Kevin menyampaikan pesan berkelas lewat postingan Instagram Story di akunnya, @kevin_sanjaya, yang berisi kalimat motivasi, tentunya untuk dirinya sendiri dan orang lain. 

Pasangan Marcus Gideon tersebut mengunggah sebuah gambar yang berisi kalimat bijak dan menyiratkan bahwa dirinya akan terus berjuang dan tidak akan mendengarkan terlalu banyak kritikan yang merugikan dirinya.

"Belajarlah mengalah sampai tak seorang pun mengalahkanmu. Belajarlah merendah sampai tak seorangpun merendahkanmu," begitu kalimat bijak yang tertulis di foto unggahan Kevin di Story Instagram-nya.

© Instagram @kevin_sanjaya
Unggahan Insta Story Kevin Sanjaya setelah Indonesia gagal membawa pulang Piala Sudirman. Copyright: Instagram @kevin_sanjayaUnggahan Insta Story Kevin Sanjaya setelah Indonesia gagal membawa pulang Piala Sudirman.

Penampilan Kevin Sanjaya bersama Marcus Gideon di Piala Sudirman 2019 memang terbilang sangat baik, mereka bahkan kerap kali menyumbang angka penting untuk tim Merah Putih tiap kali diturunkan.

Satu angka Indonesia di babak semifinal Piala Sudirman 2019 melawan Jepang, Sabtu (25/05/19) kemarin adalah sumbangan dari Kevin/Marcus yang sukses mengalahkan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

Sayangnya, Anthony Ginting takluk di tangan Kento Momota, disusul oleh kekalahan Gregoria Mariska atas Akane Yamaguchi, dan tumbangnya pasangan Greysia Polii/Apriyani dari Mayu Matsumoto/Wakanan Nagahara menyudahi perjalanan Indonesia.