INDOSPORT.COM - Salah satu putra bangsa, Anton Aditya Subowo, kembali terpilih sebagai Presiden Badminton Asia Confederation (BAC) untuk kedua kalinya.
Empat tahun sebelumnya, Anton juga telah dipilih sebagai Presiden Badminton Asia Confederation (BAC), dan tahun ini ia kembali terpilih setelah mengalahkan Presiden Asosiasi Bulutangkis Malaysia, Datuk Sri Mohammad Norza Zakaria dalam perebutan suara.
Nama Anton Aditya Subowo sendiri sudah tak lagi asing dalam dunia bulutangkis Indonesia. Ia sebelumnya merupakan mantan Sekretaris Jenderal PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia) yang kemudian naik takhta menjadi Presiden BAC pada tahun 2015. Tahun ini, ketika ia kembali terpilih untuk kedua kalinya, Anton pun mengusung misi penting.
"Nilai tertinggi bulutangkis di Asia berada di negara-negara seperti China, Malaysia, Indonesia, Jepang, Korea dan lain sebagainya, jadi, saya harap semua negara-negara tersebut mau bersuara lantang di BWF. Bersatunya Asia sangat penting untuk mengangkat suara kami di BWF," ujar Anton dikutip dari media badmintonasia.org.
Dalam pidato singkatnya itu, Anton juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota asosiasi untuk seluruh kerja keras dan komitemen yang telah mereka berikan selama empat tahun terakhir.
"Saya pikir ketika kita bersatu, kita masih bisa memiliki suara di organisasi dunia," pungkasnya.
Berikut ini struktur pengurus BAC periode 2019-2023 dilansir dari situs badmintonasia.org:
Presiden BAC
Anton Aditya Subowo - Indonesia
Wakil Presiden BAC
1. Wang Wei - China
2. Kim Jong Soo- Korea
3. Tirta Juwana Darmadji - Indonesia
4. Chang Kuo-Tso - Chinese Taipei
5. Ali Almarri - Kuwait
6. Dr.Himanta Biswa Sarma - India
7. Dr.Sawsan Haji Mohammad Taqawi - Bahrain
Sekretaris Jenderal BAC
Moosa Nashid - Maldives
Bendahara BAC
Jassem Kanso - Lebanon
Wakil Presiden BWF
Jassem Kanso - Lebanon