Hendrawan Tolak Peran Baru di Malaysia, Beri Kode Ingin Kembali ke Indonesia

Kamis, 11 Juli 2019 11:15 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© badmintonplanet.com
Hendrawan dikabarkan berencana tak perpanjang kontrak dengan Malaysia. Copyright: © badmintonplanet.com
Hendrawan dikabarkan berencana tak perpanjang kontrak dengan Malaysia.

INDOSPORT.COM - Meskipun mendapatkan peran baru dari Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM), Hendrawan mengaku bahwa dirinya tak ingin memperpanjang masa baktinya di Negeri Jiran pasca-kontraknya berakhir Juni 2020 mendatang.

Hendrawan seperti diketahui telah diberikan peran baru oleh BAM untuk tetap membersamai sektor tunggal putra Malaysia dan memastikan mereka untuk dapat lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 mendatang dan memenangkan medali di sana.

Namun ternyata setelah ditelusuri lebih lanjut, ia pun tak hanya diberikan satu tugas saja, melainkan dua tugas. Dimana tugas lainnya itu adalah membentuk tim tunggal putra yang solid jelang Piala Thomas tahun 2020 mendatang di Aarhus, Denmark.

Kendati diberikan tugas yang sulit, Hendrawan tetap mengaku santai dan menikmati semua tantangan yang diberikan padanya.

"Saya diamanahi tugas yang besar, namun saya harus menerima tantangan tersebut dan mencoba menjawab keyakinan BAM pada saya," ujar Hendrawan dilansir dari situs olahraga The Star.

Hendrawan pun mengakui bahwa setelah pengunduran diri Lee Chong Wei, dirinya tak berharap mendapat peran yang begitu penting di BAM Malaysia, tetapi ternyata yang terjadi malah sebaliknya.

"Setelah Lee Chong Wei pensiun, saya berpikir hanya akan membantu Misbun hingga kontrak saya berakhir tahun depan, karena saya tidak berharap mendapat peran yang amat penting," lanjutnya.

Spekulasi Hendrawan ini pun secara otomatis menguatkan pernyataan yang dibuatnya di laman Instagramnya beberapa waktu lalu yang menyebutkan bahwa jika dirinya berjodoh dengan PBSI, maka ia akan memutuskan kembali ke Indonesia setelah Olimpiade Tokyo 2020.

Hendrawan sendiri sejatinya pernah menangani sektor tunggal putri di Pelatnas Cipayung, tetapi ia memutuskan hijrah ke Malaysia setelah mendapat tawaran untuk melatih di sana.