Prediksi Liem Swie King Soal Tunggal Putra Tanah Air di Indonesia Open 2019

Selasa, 16 Juli 2019 14:39 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Muhammad Nabil/INDOSPORT
Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting yang merupakan andalan Tanah Air di nomor tunggal putra Indonesia Open 2019. Copyright: © Muhammad Nabil/INDOSPORT
Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting yang merupakan andalan Tanah Air di nomor tunggal putra Indonesia Open 2019.

INDOSPORT.COM - Legenda bulutangkis Tanah Air Liem Swie King turut buka suara terkait peluang tunggal putra Bumi Pertiwi dalam ajang Indonesia Open 2019.

Tunggal putra yang diturunkan pada ajang Indonesia Open 2019 ialah Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting. Keduanya langsung tampil sejak ronde pertama, Selasa (16/07/19).

King menilai kalau semestinya prestasi tunggal putra harus makin bagus untuk sekarang ini. Karena era mereka sudah lebih baik dari zaman dulu.

"Prestasi tunggal putra seharusnya bisa lebih baik. Cuma tidak tahu pelatihannya sudah cukup intens atau belum. Apalagi sekarang main sebagai tuan rumah," ujar King saat dihubungi redaksi media olahraga INDOSPORT, Senin (15/07/19).

Bagi King, tunggal putra bisa membawa semangat event tahun lalu, yakni Asian Games. Sebab mereka berhasil mengharumkan nama bangsa Indonesia di pentas Asia.

Saat itu Jonatan Christie berhasil meraih medali emas usai mengalahkan Chou Tien-chen (China Taipei) di final. Sedangkan Ginting hanya bisa mendulang medali perunggu saja.

"Dulu Asian Games 2018 saja bisa, kan? Itu harusnya bisa kita ambil kesempatannya. Tapi semua itu berpulang kepada pemainnya, semangatnya gimana, latihannya bagaimana," pungkas King.

© olahraga.kompas
Legenda bulu tangkis Indonesia, Liem Swie King. Foto: olahraga.kompas Copyright: olahraga.kompasLegenda bulu tangkis Indonesia, Liem Swie King. Foto: olahraga.kompas

Indonesia Open 2019 dihelat di Istora Senayan, Jakarta pada 16-21 Juli. Para pebulutangkis dunia bakal memperebutkan hadiah mencapai Rp17 miliar (1.250.000 dolar AS).

Sekadar informasi kalau terakhir kali tunggal putra bisa meraih juara Indonesia Open pada 2012 saat Simon Santoso mengandaskan Kashyap Parupalli dua set langsung (21-15, 21-12).