INDOSPORT.COM – Siapa yang tidak kenal Simon Santoso, pebulu tangkis Indonesia yang pernah dua kali ke final Indonesia Open, 2008 dan 2012. Lalu, apa kabarnya sekarang?
Simon telah gantung raket pada tahun 2016 setelah mengalami cedera di Thailand Open 2016. Ia lantas meninggalkan dunia bulu tangkis yang membesarkan namanya dan beralih ke dunia bisnis.
INDOSPORT berkesempatan langsung menemui Simon di toko material miliknya di bilangan Cipayung, Jakarta Timur. Simon turut membongkar awal mula ia mengawali bisnisnya tersebut.
“Pertama, saya memang hobi di dagang ya, dan bisnis. Kedua, saya juga agak bosan di bulu tangkis,” ungkap Simon saat ditemui langsung redaksi berita olahraga INDOSPORT.
Simon sudah merintis usaha toko materialnya sejak masih di pelatnas, tepatnya tahun 2007. Pria kelahiran Tegal itu membeberkan apa saja yang dijual di Toko Besi Megah Jaya.
“Kebanyakan besi ya, konstruksi, dan jualnya biasanya ke proyek rumah yang lagi dibangun, toko-toko material,” papar Simon.
Meski sibuk menghabiskan waktunya berbisnis, juara SEA Games 2011 ini rupanya masih menyempatkan bermain bulu tangkis walau tidak serutin saat masih sebagai atlet.
“Saya masih suka main (bulu tangkis) seminggu dua kali (sama atlet-atlet lama) ada mantan-mantan pelatnas juga yang dulu,” tambahnya.
Nama Simon Santoso masih akan terus dikenang. Ia sejauh ini masih memegang rekor sebagai pebulu tangkis Indonesia terakhir yang mampu meraih juara Indonesia Open di nomor tunggal putra.