Remehkan Jojo dan Ginting, Legenda Ingin Shi Yuqi Jadi Contoh Pebulutangkis Muda Malaysia

Minggu, 15 September 2019 15:06 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Muhammad Nabil/INDOSPORT
Legenda bulutangkis Malaysia, Wong Choong Hann, secara tak langsung menganggap remeh pebulutangkis tunggal putra Indonesia seperti Jonatan Christie dan Anthony Ginting. Copyright: © Muhammad Nabil/INDOSPORT
Legenda bulutangkis Malaysia, Wong Choong Hann, secara tak langsung menganggap remeh pebulutangkis tunggal putra Indonesia seperti Jonatan Christie dan Anthony Ginting.

INDOSPORT.COM - Legenda pemain bulutangkis dunia asal Malaysia, Wong Choong Hann, secara tak langsung menganggap remeh pemain bintang Indonesia seperti Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.

Choong Hann yang merupakan jawara Dutch Open (1997 dan 2002), Commonweath Games (1998), China Open (2002), Chinese Taipei Open (2003), Copenhagen Masters (2003), dan Italian International (2008), tampaknya sangat peduli dengan pebulutangkis muda Malaysia, Leong Jun Hao.

Jun Hao yang saat ini masih berusia 20 tahun memang belum sering mengikuti kompetisi bulutangkis di kejuaraan manapun. Namun, ia pernah meraih medali emas di Asian Junior Badminton Championships di Jakarta. Saat itu, lawannya di final adalah Bai Yupeng dari China.

Selain di Jakarta, Jun Hao juga memenangi kejuaraan bulutangkis Finlandia Terbuka 2018. Saat itu, lawannya di partai final adalah rekan senegaranya sendiri dari Malaysia, yaitu Cheam June Wei.

Dengan prestasinya tersebut, Wong Choong Hann melihat Jun Hao sebagai bakat muda yang potensial dan bisa jadi kebanggaan bagi Malaysia. Oleh karena itu, sosok berusia 42 tahun itu memberi dukungan dan masukan kepada sang harapan baru Malaysia.

Namun, seperti dilansir dari laman portal berita olahraga The Star, Choong Hann yang saat ini menjabat di PBSI-nya Malaysia, Badminton Association of Malaysia (BAM), seakan merendahkan pemain Indonesia seperti Jonatan Christie dan Anthony Ginting dalam ucapannya itu.

"Dia belum bisa bermain untuk sementara ini karena mentalnya masih tertekan. Hal itu karena teman-temannya sudah jauh didepannya sedangkan dirinya masih jalan di tempat. Namun, saya ingin melihat Jun Hao untuk terus berjuang. Jangan sampai dia tidak menyadari kemampuan yang ia miliki," ujarnya.

"Sehingga, saya sangat berharap dia tetap optimistis. Saya juga memintanya untuk memperhatikan bagaimana perjuangan dan pola permainan dari Carolina Marin dan Shi Yuqi. Karena, mereka berdua adalah pebulutangkis yang hebat," pungkasnya.

Ucapannya itu seakan menyiratkan bahwa Shi Yuqi memiliki kehebatan di atas Jojo dan Ginting. Hal tersebut tak mengherankan, mengingat secara ranking dunia Shi Yuqi saat ini berada di posisi dua dunia, sementara Anthony Ginting berada di posisi tujuh dan Jonatan Christie berada di posisi sembilan.

Itulah yang menyebabkan Choong Hann lebih meminta Jun Hao untuk belajar dari bintang bulutangkis Spanyol dan China tersebut. 

Saat ini, Leong Jun Hao dilatih oleh mantan pemain bulutangkis Indonesia, Indra Wijaya dan Misbun Sidek dari Malaysia. Sebagai pemain tunggal putra, Jun Hao memiliki ranking 373 (5 September 2019). Ranking tertingginya adalah 66 (pada 12 April 2018).