Kisah Menyentuh Kalbu Kevin Sanjaya Demi Menjadi Atlet Bulutangkis

Kamis, 26 September 2019 15:38 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Herry Ibrahim/Indosport
Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin (tengah) bersama dengan Kevin Sanjaya (kanan) pada tahun 2016 silam. Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport
Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin (tengah) bersama dengan Kevin Sanjaya (kanan) pada tahun 2016 silam.

INDOSPORT.COM - Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin membagikan kisah haru perjuangan Kevin Sanjaya demi menjadi pebulutangkis hebat.

Yoppy Rosimin baru-baru ini mengungkap hal yang paling membahagiakan dan membanggakan bagi PB Djarum setelah bertahun-tahun membina calon atlet bulutangkis. 

Kepada INDOSPORT, Yoppy menuturkan,hal paling bangga adalah ketika PB Djarum menemukan bibit unggul usia muda yang berasal dari keluarga sederhana atau kurang mampu secara ekonomi. 

Sebagai contoh, ia mengisahkan tentang masa lalu Kevin Sanjaya yang terlahir dari keluarga sederhana dan berasal dari pelosok, tetapi memiliki semangat besar untuk menjadi pebulutangkis profesional.

"Kevin itu 10 tahun dibina baru bisa muncul ke dunia. Kevin dari kota kecil di Banyuwangi. Itu juga masih di pelosok lagi, di Muncar. Mereka dari keluarga sederana," ujar Yoppy.

Yoppy melanjutkan kisah Kevin dengan bercerita bahwa atlet yang kini menduduki peringkat 1 dunia itu harus pergi ke Jember untuk berlatih. 

Kevin Sanjaya bahkan harus mengikuti dua kali audisi baru setelahnya dapat bergabung di PB Djarum

"Tahun pertama dia (Kevin) tidak lolos, tahun kedua dia ikut lagi. Bayangkan, setahun kemudian dia berjuang terus dari Jember-Banyuwangi," lanjutnya. 

Perjuangan Kevin pun tak sia-sia, Seperti diketahui, ia baru saja memenangi turnamen. China Open 2019 sektor ganda putra dan kini tengah berjuang di Korea Open 2019.