Hasil Denmark Open 2019: Fajar/Rian Disingkirkan Jepang

Sabtu, 19 Oktober 2019 00:47 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Humas PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/M.Rian Ardianto berhasil mengalahkan pebulutangkis asal Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda di final Korea Open 2019. Copyright: © Humas PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/M.Rian Ardianto berhasil mengalahkan pebulutangkis asal Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda di final Korea Open 2019.

INDOSPORT.COM - Pasangan ganda putra wakil Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus menelan kekalahan dari wakil Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda di babak perempatfinal Denmark Open 2019, Sabtu (19/10/19) dini hari WIB.

Bermain di Odense Sportspark, Odense V, Denmark, Fajar/Rian harus kesulitan menampilkan penampilan terbaiknya menghadapi wakil Jepang di perempatfinal Denmark Open 2019.

Pertandingan ganda putra antara Fajar/Rian vs Kamura/Sonoda yang berlangsung selama 36 menit ini berakhir dalam dua set langsung, kemenangan untuk Jepang dengan skor 15-21 dan 19-21.

Set pertama bahkan Fajar/Rian sangat kesulitan menghadapi permainan Kamura/Sonoda. Bahkan Fajar/Rian sempat tertinggal sebanyak 6 poin, saat skor sementara 15-9.

Fajar/Rian terus berusaha mengejar ketertinggalan di sisa jalannya set pertama. Tapi apa daya, wakil Jepang berhasil mengunci kemenangan set pertama dengan skor 15-21.

Set kedua Fajar/Rian sangat terlihat percaya diri untuk membalas kekalahan di set pertama. Mereka pun terbukti mampu memimpin 4 poin saat skor sementara 10-6.

Namun wakil Jepang tak mudah dikalahkan, mereka terus menempel ketat Fajar/Rian hingga membalikkan kedudukan saat skor menjadi 20-19. Hingga akhirnya kemenangan set kedua dengan skor 21-19 untuk wakil Jepang.

Fajar/Rian pun harus tertunduk lesu di akhir pertandingan mengetahui mereka tak lanjut ke semifinal Denmark Open 2019.

Setelah Fajar/Rian gugur, kini Indonesia punya dua wakil di ganda putra yang lolos ke semifinal Denmark Open 2019. Yaitu Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.