Ganda Putra India Soal Kevin Sanjaya: Dia Selalu Ada di Posisi yang Mengejutkan

Kamis, 31 Oktober 2019 20:32 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Shi Tang/Getty Images
Pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dalam ajang Japan Open 2019 di Chofu, Jepang. Shi Tang/Getty Images Copyright: © Shi Tang/Getty Images
Pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dalam ajang Japan Open 2019 di Chofu, Jepang. Shi Tang/Getty Images

INDOSPORT.COM - Pasangan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty membeberkan apa yang membuat mereka akhirnya gagal mengalahkan pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di final French Open 2019.

Rankireddy/Shetty diketahui memperpanjang daftar kekalahan mereka atas Kevin/Marcus menjadi 0-7 setelah kalah dalam pertandingan straight games dengan skor 18-21, 16-21 di partai final gelaran BWF World Tour Super 750, Minggu (27/10/19) di Stade Pierre de Coubertin, Prancis.

Kembali kalah atas ganda putra peringkat satu dunia tersebut, pasangan muda India tersebut mengatakan apa yang menjadi kesalahan mereka, termasuk sulitnya berhadapan dengan Kevin yang selalu berada di posisi yang mengejutkan.

"Apa yang kami bisa lakukan, mereka juga bisa melakukannya. Kami bisa bermain lebih baik jika Kevin tidak berada dalam perfoma terbaiknya."

"Dia pemain yang sangat cerdas, dia bisa bermain di posisi manapun yang tidak diduga, dia bisa mengembalikan kok yang kita duga tidak lagi bisa dikembalikan," ujar Shetty dilansir dari situs resmi BWF.

Meskipun nyaris bisa merebut set pertama, namun kesalahan yang mereka perbuat akhirnya membuat mereka gagal mengambil alih set pertama.

"Kami sangat dekat untuk bisa memenangkan set pertama saat kedudukan sama kuat 17-17, tetapi kemudian kami membuat banyak kesalahan dan melawan pasangan seperti mereka, kami tidak boleh membuat kesalahan," pungkasnya.

Usai French Open 2019, selanjutnya pasangan Rankireddy/Shetty akan bertanding di Fuzhou China Open dan Hong Kong Open 2019.