Juara Fuzhou China Open yang Jatuh Hati dengan Taufik Hidayat

Minggu, 3 November 2019 21:11 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal putri Jepang, Aya Ohori mengembalikan kok ke arah lawannya tunggal putri India, P. V Sindhu pada babak 16 besar Blibli Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Kamis (05/07/18). Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal putri Jepang, Aya Ohori mengembalikan kok ke arah lawannya tunggal putri India, P. V Sindhu pada babak 16 besar Blibli Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Kamis (05/07/18).

INDOSPORT.COM - Siapa sangka kalau pebulutangkis tunggal putri yang merupakan juara turnamen Fuzhou China Open pernah jatuh hati dengan legenda Indonesia, Taufik Hidayat?

Ya, pebulutangkis bernama Aya Ohori tersebut berhasil menjuarai turnamen Super 750 usai mengalahkan rekan senegaranya, yakni Saena Kawakami dalam pertandingan rubber game dengan skor akhir 21–9, 9–21, 21–18.

Berkat hasil tersebut, pebulutangkis tunggal putri, Aya Ohori pun berhasil meraih gelar juara Fuzhou China Open pada tahun 2017 yang dulu masih menggunakan format China Masters.

Namun siapa sangka kalau ternyata kalau ia pernah jatuh hati dengan legenda tunggal putra Indonesia, yakni Taufik Hidayat? Pebulutangkis yang masih Pelatnas Jepang pada usia 14 tahun itu pun menyampaikan alasannya mengapa menyukai eks tunggal putra Tanah Air tersebut.

"Saya mengidolakan Taufik Hidayat. Dulu setiap Taufik tanding ke Jepang, saya pasti datang untuk menonton dia bertanding," kata Aya Ohori dikutip dari badmintonindonesia.org.

"Karena seringnya melihat pertandingan Taufik, ini menjadi salah satu hal yang mendorong saya untuk jadi atlet bulutangkis," katanya.

Di Fuzhou China Open 2019 kali ini, Aya Ohori pun kembali terlibat dan akan berhadapan dengan wakil China, Han Yue di babak pertama. Jika ia menang, sangat besar kemungkinan ia berhadapan dengan Chen Yufei yang merupakan unggulan ketiga.