INDOSPORT.COM – Pebulutangkis asal Chinese Taipei, Chou Tien Chen, mengaku sangat percaya diri tampil di Olimpiade Tokyo 2020 mendatang tanpa didampingi pelatih pribadi.
Sebagaimana diketahui, pemain berusia 29 tahun itu resmi berpisah dengan pelatih pribadinya awal tahun ini. Sejak saat itu dirinya lebih memilih menentukan sendiri taktik permainan setiap kali bertanding.
Memang terdengar cukup aneh apabila seorang pemain papan atas tanpa didampingi seorang pelatih. Namun, pemain berperingkat 2 dunia itu mengaku tetap yakin bahwa situasinya itu tidak memengaruhi performanya.
“Saya melakukan banyak hal yang dilakukan seorang pelatih sebelum pertandingan. Saya sering menghabiskan waktu menganalisis lawan dan taktik yang akan saya lakukan di situasi sulit,” kata Chou Tien Chen dilansir dari New Strait Times.
Kendati tanpa pelatih, Chou tetap akan mengejar medali emas di ajang Olimpiade Tokyo tahun depan. Untuk mencapainya, dia harus berhadapan dengan Kento Momota yang saat ini menyandang peringkat satu dunia.
“Dia tidak bisa bertahan di tempat saya sekarang karena masih ada banyak hal yang perlu saya tingkatnya.”
Chou Tien Chen sendiri sudah membuktikan kepiawaiannya bermain bulutangkis tanpa pelatih dengan memenangkan Indonesia Open pada Juli lalu. Sepekan kemudian dia merengkuh gelar juara Thailand Open 2019.
Chou Tien Chen meraih gelar ketiganya musim ini dengan memenangkan Chinese Taipei Open 2019 pada September lalu. Selain itu, keberhasilanrival abadi Jonatan Christie di sektor tunggal putra itu tidak lepas dari campur tangan fisioterapis asal Indonesia Victo Wibowo yang selama ini selalu mendampinginya.