INDOSPORT.COM - Dikalahkan wakil Jepang di perempatfinal Fuzhou China Open 2019, Praveen Jordan/Melati Daeva menyalahkan bola terlalu berat serta pola permainan yang amat sukar.
Langkah ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva di Fuzhou China Open terhenti setelah dikalahkan wakil Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Pada pertandingan yang digelar di Haixia Olympics Sports Center tersebut Praveen/Melati kalah dengan skor 15-21, 18-21.
Ini merupakan kekalahan pertama Praveen/Melati atas ganda campuran asal Jepang tersebut. Dalam dua pertemuan sebelumnya, Praveen/Melati berhasil memenangkan pertandingan.
“Dari awal sampai akhir pertandingan, kami selalu dibawah tekanan lawan. Saat sudah leading di game kedua, kami mau membalikkan keadaan tapi belum bisa,” tutur Melati.
"Yuta/Arisa nggak gampang dimatikan, ditambah lagi bolanya berat. Ada beberapa pukulan yang tadi harusnya mati, tapi mereka bisa mengembalikan,” lanjutnya.
“Kalau soal kondisi, memang menurun, tapi tidak bisa jadi alasan kekalahan kami hari ini. Lawan juga mengikuti turnamen yang sama dengan kami," ungkap Praveen.
Tadi memang mereka dapet banget pola mainnya dan susah untuk ditembus. Saya sendiri merasa tenaga tangannya tadi masih kurang kuat,” imbuh atlet berusia 26 tahun tersebut.
Kini, hanya tersisa pasangtan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon dari sektor ganda putra yang bakal melenggang ke babak semifinal Fuzhou Chna Open 2019.