Kalimat Berkelas Anthony Ginting Usai Dirugikan Wasit di Final Hong Kong Open 2019

Senin, 18 November 2019 10:42 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Humas PBSI
Pebulutangkis Anthony Sinisuka Ginting memberikan pernyataan berkelasnya usai dirugikan oleh wasit di final Hong Kong Open 2019. Copyright: © Humas PBSI
Pebulutangkis Anthony Sinisuka Ginting memberikan pernyataan berkelasnya usai dirugikan oleh wasit di final Hong Kong Open 2019.

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis Anthony Sinisuka Ginting memberikan pernyataan berkelasnya usai dirugikan oleh wasit di final Hong Kong Open 2019.

Anthony Sinisuka Ginting harus puas menjadi runner-up di turnamen Hong Kong Open 2019 usai kalah dengan skor 21-16, 10-21, 20-22, Minggu (17/11/19) di Hong Kong Coliseum.

Pebulutangkis 23 tahun tersebut diketahui bermain dengan baik di gim pertama setelah berhasil mengungguli wakil tuan rumah, Lee Cheuk Yiu.

Sayang, di gim kedua, Anthony Ginting goyang dan banyak melakukan kesalahan sendiri hingga membuat Lee Cheuk Yiu sukses mengunci gim kedua untuk memaksakan pertandingan lanjut ke babak rubber game.

Di babak rubber game, Anthony Ginting bermain cukup baik walaupun sempat tertinggal jauh dan memiliki kesempatan untuk match championships point lebih dulu. Sayang ia kembali goyang dan membuat Lee Cheuk Yiu berhasil menyamakan skor menjadi 20-20 dan memaksa lanjut ke deuce.

Perjuangan Anthony Ginting pun harus berakhir ketika di poin 20-21, pukulan yang ia lakukan dianggap fault oleh wasit asal Jerman yang memimpin jalannya pertandingan.

Kendati dirugikan oleh wasit, Anthony Ginting tetap menunjukkan kelasnya dan mengatakan bahwa ia harus bisa menerima apapun hasilnya dengan lapang dada meskipun ada perasaan kecewa.

"Tentunya saya sangat kecewa, marah dan merasa keputusan wasit tidak fair. Ini terjadi di poin kritis dan saya merasa tidak ada yang salah. Tapi namanya permainan, saya harus bisa menerima, ada yang menang dan ada yang kalah," ujar Anthony Ginting dikutip dari laman resmi PBSI.

Lebih lanjut lagi Anthony Ginting menyatakan kalau dirinya sudah mempersiapkan diri dengan baik karena ia tahu wakil tuan rumah akan bermain dengan percaya diri di hadapan pendukungnya sendiri.

"Saya sudah mempersiapkan diri dengan baik, saya tahu Lee akan bermain dengan percaya diri di depan publiknya sendiri. Waktu di game kedua itu memang ada perubahan cara main karena kondisi angin," lanjutnya.

Meskipun tidak mudah untuk kembali bangkit setelah tertinggal jauh dan akhirnya harus berakhir secara kontroversial, Anthony Ginting mengakui kalau dirinya memang kurang beruntung.

"Di game ketiga saat ketinggalan, saya ingat di babak sebelumnya saya pernah begini dan bisa menang, lalu saya semangat lagi dan bisa menyusul. Tapi akhirnya seperti ini. Saya kurang beruntung," pungkasnya.

Dengan hasil runner-up yang diraih oleh dua wakil Indonesia, yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan beserta Anthony Ginting di Hong Kong Open 2019, dengan demikian Indonesia harus puasa gelar di gelaran BWF World Tour Super 500 tahun ini.