Kasihan, Tim Bulutangkis Malaysia Ditimpa Berbagai Kesialan di SEA Games 2019

Minggu, 1 Desember 2019 16:55 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Indra Citra Sena
© Wikipedia
Tim Bulutangkis putri asal Malaysia mengalami banyak kendala di SEA Games 2019 yang membuat mereka berpotensi besar untuk gagal menampilkan yang terbaik. Copyright: © Wikipedia
Tim Bulutangkis putri asal Malaysia mengalami banyak kendala di SEA Games 2019 yang membuat mereka berpotensi besar untuk gagal menampilkan yang terbaik.

INDOSPORT.COM - Tim Bulutangkis putri asal Malaysia mengalami banyak kendala di SEA Games 2019 yang membuat mereka berpotensi besar untuk gagal menampilkan permainan terbaik di ajang multi-event terbesar se-Asia Tenggara itu.

Di SEA Games 2019, tim putri Malaysia melaju ke semifinal setelah Kamboja gagal mengumpulkan tim untuk mengikuti kompetisi tersebut. Dengan situasi demikian, Malaysia akhirnya melewati perempat final tanpa bertanding.

Meski demikian, seperti dilansir laman portal berita olahraga The Star, ternyata banyak hal tak terduga yang menimpa tim putri Malaysia sebelum dimulainya kompetisi tersebut. Beberapa kesialan menimpa mereka berdasarkan informasi dari sang pelatih, Tey Seu Bock.

"Beberapa pemain kami seperti Kisona, Ying Ying, Qi Xuan, dan Mei Kuan, berada dalam grup yang berbeda untuk pergi ke Filipina. Sehingga, mereka tidak bisa berlatih bersama kami di sesi latihan pertama hari ini. Sarana akomodasi benar-benar menghambat kami," ujar Seu Bock.

"Kemarin, kami telah menunggu di lobi dari jam 06.30 tapi bus baru tiba saat pukul 08.30. Jadi, kami hanya bisa berlatih sektar satu dari tiga jam yang disediakan oleh pihak organisasi. Kendala ini sepertinya juga dialami oleh tim Thailand dan Indonesia," lanjutnya.

"Ditambah lagi, tanpa bertanding melawan Kamboja, tim kami jadi kurang siap dalam menghadapi lawan di kompetisi ini. Sialnya, kami langsung menghadapi Thailand di semifinal. Mereka memiliki pemain seperti Ratchanok lebih kuat dari kami," pungkas Tey Seu Bock.

Di sisi lain, Thailand juga langsung melaju ke semifinal tanpa menjalani pertandingan di perempat final lantaran mereka mendapat 'bye'. Dua slot semifinal lain diisi oleh Singapura, yang sebelumnya sukses mengalahkan Filipina dengan skor 3-2, dan Indonesia, yang sebelumnya membantai Vietnam 3-1.