INDOSPORT.COM - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry IP, mengaku sangat kecewa dengan performa pasangan Fajar Alfian/M. Rian Ardianto di turnamen SEA Games 2019.
Pasangan Fajar/Rian memang tampil sangat tidak memuaskan di SEA Games 2019 baik kategori beregu maupun perorangan. Penampilan ganda putra peringkat kelima dunia tersebut sagat jauh dari kata baik.
Di final beregu saat berhadapan dengan Malaysia di SEA Games 2019, Fajar/Rian gagal menyumbang poin setelah kalah dari pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Di partai individu, Fajar/Rian juga kembali menelan kekalahan di babak perempatfinal saat berhadapan dengan wakil Thailand, Bodin Isara/Maneepong Jongjit dengan skor 16-21, 21-23 di Muntinlupa Sports Center, Filipina, Sabtu (6/12/19) lalu.
Meleihat perfoma Fajar/Rian, Herry IP selaku pelatih mereka mengaku sangat-sangat kecewa dengan penampilan anak asuhnya tersebut.
"Buat Fajar Rian penampilan mereka tidak baik dan terus merosot. Mereka harus memperbaiki semuanya. Baik dari segi teknik, mental dan semuanya," kata Herry IP dikutip dari situs resmi PBSI
"Kalau enggak tahun depan mereka bisa tersusul Wahyu/Ade atau bahkan sama Leo (Rolly Carnando)/Daniel (Marthin)," ujarnya.
Herry IP pun memberi peringatan kepada Fajar/Rian untuk bisa memperbaiki perfoma di tahun 2020 dan menyesuaikan kualitas dengan ranking BWF mereka saat ini jika tak ingin tergeser.
"Karena tahun depan kesempatan akan terus terbuka. Siapa yang tidak bisa memanfaatkan kesempatannya, bisa jadi tersusul dengan pemain-pemain lapis lainnya,"
"Ini peringatan buat mereka sendiri. Karena mereka saat ini sudah masuk lima besar dunia, tapi kualitas permainannya masih kurang sesuai. Saya kecewa sekali dengan penampilan mereka di SEA Games saat ini,” lanjutnya.
Terakhir, Herry IP pun merasa kalau kepercayaan diri Fajar/Rian harus lebih ditingkatkan agar tidak mudah drop dan tampil di bawah performa standar mereka.
"Kepercayaan diri mereka masing-masing harus ditingkatkan. Waktu beregu penampilan Rian di bawah performa sekali. Begitu main perorangan sudah lumayan, tapi gantian Fajar yang kurang. Jadi gantian terus. Dua-duanya harus koreksi diri masing-masing," pungkasnya.