Penyesalan Terbesar Praveen/Melati Usai Gagal di BWF World Tour Finals 2019

Kamis, 12 Desember 2019 15:52 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Isman Fadil
© Ronald Seger Pprabowo/INDOSPORT
Praveen Jordan/Melati Daeva mengaku tak puas setelah mengalami kekalahan kedua di babak penyisihan grup B BWF World Tour Finals 2019. Copyright: © Ronald Seger Pprabowo/INDOSPORT
Praveen Jordan/Melati Daeva mengaku tak puas setelah mengalami kekalahan kedua di babak penyisihan grup B BWF World Tour Finals 2019.

INDOSPORT.COM - Praveen Jordan/Melati Daeva mengaku tak puas setelah mengalami kekalahan kedua di babak penyisihan grup B BWF World Tour Finals 2019.

Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, harus tersingkir lebih dini usai kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino selaku wakil Jepang di pertandingan grup hari kedua BWF World Tour Finals 2019, Kamis (12/12/19).

Sempat menguasai gim kedua, ganda campuran Indonesia yang baru saja meraih medali emas SEA Games itu akhirnya kalah dengan skor 15-21, 21-18, 15-21. Melati Daeva mengaku tak puas atas hasil yang ia petik bersama Praveen Jordan.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Badminton Talk (@badmintalk_com) on

"Gak puas (dengan hasil ini) banget sih. Tpi ya dari kami berdua sudah mencoba yang terbaik dan hasilnya seperti ini," ujar Melati Daeva, dilansir dari Badminton Talk.

Sementara itu, Praveen Jordan menyebut ia dan Melati sudah berusaha maksimal di pertandingan hari ini, meski bermain lambat di awal gim ketiga. Ia juga menyebut dirinya dan Melati tidak mengalami kendala apapun dalam hal komunikasi.

"Permainan hari ini sudah keluarkan yang maksimal. Di game ketiga awal, kita startnya terlambat, sudah tertinggal jauh baru mulai mengejar. Kendala lain tidak ada, cuma ya ini yang kita berdua sudah kasih maksimal," tutur Praveen. 

Selanjutnya, Praveen/melati akan bertanding melawan peringkat satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. Wakil Indonesia lain, yakni Hafiz/Gloria sendiri gagal meraih kemenangan kedua ketika bertemu Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong asal China.