Tidak Mau Kejadian di BATC Terulang Lagi, Tim Bulutangkis Hong Kong Langsung Latihan ke Eropa

Senin, 10 Februari 2020 17:57 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Theresia Simanjuntak/INDOSPORT
Pelatih Kepala tim bulutangkis Hong Kong, Tim He Yiming berencana membawa pasukannya latihan di Eropa untuk mencegah kejadian di BATC 2020 terjadi lagi. Copyright: © Theresia Simanjuntak/INDOSPORT
Pelatih Kepala tim bulutangkis Hong Kong, Tim He Yiming berencana membawa pasukannya latihan di Eropa untuk mencegah kejadian di BATC 2020 terjadi lagi.

INDOSPORT.COM - Pelatih Kepala tim bulutangkis Hong Kong, Tim He Yiming berencana membawa pasukannya latihan di Eropa untuk mencegah kejadian di Badminton Asia Team Championships 2020 kembali terulang.

Timnas Bulutangkis Hong Kong diketahui terpaksa mundur dari turnamen Badminton Asia Team Championships 2020 setelah pemerintah Filipina melakukan pelarangan terhadap turis yang berada di wilayah China selama 14 hari sebelumnya.

Walaupun Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) sudah memberikan garansi bahwa pebulutangkis dari China tetap diperbolehkan untuk ikut serta di turnamen Badminton Asia Team Championships 2020, namun nyatanya aturan dari pemerintah Filipina tidak bisa ditentang.

Tidak ingin hal tersebut kembali terulang di turnamen bulutangkis internasional selanjutnya, pelatih Tim He Yiming langsung berencana membawa pasukannya untuk berlatih ke Eropa.

"Kami perlu menempatkan acara Manila di belakang kami dan kami memastikan para pemain kami dapat mengambil bagian dalam acara lain,” katanya.

"Kami berencana untuk membawa pasukan ke Eropa untuk kamp pelatihan sedini mungkin karena kami harus mempertimbangkan situasi epidemi di Hong Kong. Kami tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya dan bagaimana negara lain akan merespons [terhadap wabah]," ujar pelatih Tim He Yiming dikutip dari media scmp.com.

Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 akan berakhir pada akhir April mendatang dan tentunya, nasib para pemain Hong Kong seperti Angus Ng Ka-long, Lee Cheuk-yiu, Cheung Ngan-yi, Tang Chun-man dan Tse Ying-suet masih belum berada dalam tahap aman.

"Setiap turnamen penting bagi para pemain pada tahap ini dan kami tidak bisa melewatkan lebih banyak karena ini berarti kehilangan poin kualifikasi. Tiga turnamen kami berikutnya semuanya di Eropa dan itulah mengapa kami ingin membawa tim ke sana sedini mungkin," pungkasnya.

Usai turnamen Badminton Asia Team Championships 2020 diketahui akan berlangsung turnamen Spain Masters 2020, German Open 2020, All England 2020 dan Swiss Open 2020.