Flandy Limpele Angkat Suara Soal Bergabungnya Pelatih Indonesia ke Tim India

Sabtu, 7 Maret 2020 17:46 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Dokumentasi Pribadi
Pelatih asal Indonesia, Flandy Limpele ikut angkat suara mengenai bergabungnya coach Agus Dwi Santoso ke Timnas Bulutangkis India. Copyright: © Dokumentasi Pribadi
Pelatih asal Indonesia, Flandy Limpele ikut angkat suara mengenai bergabungnya coach Agus Dwi Santoso ke Timnas Bulutangkis India.

INDOSPORT.COM - Pelatih asal Indonesia, Flandy Limpele ikut angkat suara mengenai bergabungnya coach Agus Dwi Santoso ke Timnas Bulutangkis India.

Sebelumnya, media Times of India telah menyebutkan kalau pelatih yang sukses mempersembahkan gelar Piala Thomas tahun 2000 dan 2002 tersebut untuk Indonesia akan segera bergabung dengan Timnas Bulutangkis India.

Dimana coach Agus Dwi Santoso ditunjuk oleh Asosia Bulutangkis India (BAI) untuk membantu persiapan sektor tunggal India menuju Olimpiade Tokyo 2020.

Coach Agus Dwi Santoso sendiri juga telah mengonfirmasi langsung kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT mengenai tawaran dari India, tetapi mengaku masih mempertimbangkannya.

"Iya benar ada tawaran dari India, tawaran sektor tunggal," ujarnya saat dihubungi awak INDOSPORT, Rabu (04/03/20).

Selanjutnya, saat ditanyai apakah mau jadi pelatih India, dirinya tak menampik ada keinginan namun masih dirundingkan terlebih dahulu. "Iya oke, tapi masih mau dirundingkan lagi," tutupnya.

Menanggapi soal bergabungnya coach Agus Dwi Santoso, pelatih asal Indonesia lainnya, yakni Flandy Limpele yang sudah lebih dulu bergabung dengan sektor ganda India menyebut kehadiran pelatih bertangan dingin tersebut akan membuat dampak bagus untuk tim Negeri Taj Mahal.

"Soal coach Agus gabung ya bagus sekali untuk India, dia berpengalaman dan memang mumpuni," ujar Flandy Limpele kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT.

Sebagai informasi, coach Agus Dwi Santoso sendiri terakhir kali menjadi pelatih bulutangkis di Thailand selama setahun dan berakhir pada (31/01/20).