INDOSPORT.COM – Turnamen bulutangkis All England 2020 tentu akan menghasilkan juara baru di nomor tunggal putra. Sebab, kampiun tahun lalu sekaligus pemain terbaik dunia saat ini, Kento Momota dipastikan absen.
Kento Momota masih dalam masa pemulihan paska terlibat kecelakaan mobil di Malaysia, Januari 2020 lalu. Pebulutangkis asal Jepang itu juga absen tampil di sejumlah turnamen selama dua bulan terakhir.
Meski turut berduka atas musibah yang menimpa Kento Momota, namun tak dapat dipungkiri jika absennya atlet 25 tahun itu dapat memberi keuntungan pada peserta lainnya di turnamen All England 2020, khususnya bagi kontingen Indonesia.
Secara khusus, Kabid Bina Prestasi PBSI, Susy Susanti mengambil sisi positif dari absennya Momota di All England 2020.
“Pasti (ada keuntungan), mungkin paling tidak mengurangi kekuatan dunia. Tentunya peluang bisa lebih besar lagi untuk tunggal putra (Indonesia),” tutur Susy Susanti saat ditemui di Pelatnas PBSI, Kamis (05/03/20) lalu.
Selain tunggal putra, peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu juga berharap banyak dari sector ganda putra, yang pada tahun sebelumnya juga meraih medali emas di All England 2019 lewat pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
“Kalau melihat peluang, memang saat ini peluang terbesar jika dilihat dari konsistensi prestasi, ganda putra,” tukasnya.
Jelang perhelatan All England 2020, kontingen Indonesia akan berangkat pada malam hari ini, dan akan tiba di Birmingham, Inggris, pada Minggu (08/03/20) besok pagi. Susy Susanti juga turut memastikan area Birmingham masih steril dari penyebaran virus Corona.