Praveen Jordan Dapat Kartu Kuning dari Wasit, Komentator Asing: Itu Terlalu Berlebihan!

Minggu, 15 Maret 2020 17:11 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Shi Tang/Getty Images
Kartu kuning yang diberikan oleh wasit kepada pebulutangkis Praveen Jordan di semifinal All England 2020 mendapat sorotan tajam dari komentator asing. Copyright: © Shi Tang/Getty Images
Kartu kuning yang diberikan oleh wasit kepada pebulutangkis Praveen Jordan di semifinal All England 2020 mendapat sorotan tajam dari komentator asing.

INDOSPORT.COM - Kartu kuning yang diberikan oleh wasit kepada pebulutangkis Praveen Jordan di semifinal All England 2020 mendapat sorotan tajam dari komentator asing.

Dari video yang diunggah oleh Instagram akun @ftosport.id, peristiwa kartu kuning yang diperoleh oleh rekan Melati Daeva Oktavianti tersebut terjadi pada saat hendak melakukan servis ke pasangan Marcus Ellis/Lauren Smith.

Ketika itu, pebulutangkis Praveen Jordan dinilai wasit men-delay permainan karena terlalu lambat melakukan servis padahal pasangan Ellis/Smith sudah bersiap menerima servisnya.

Alhasil, rekan Melati Daeva Oktavianti tersebut dipanggil oleh wasit dan dminta untuk tidak men-delay permainan. Pebulutangkis Praveen Jordan hanya tersenyum kepada wasit.

Namun, ketika pebulutangkis Praveen Jordan melakukan servis ke arah pasangan Ellis/Smith, wasit mendadak murka dan langsung mengganjar rekan Melati Daeva tersebut dengan kartu kuning.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by BADMINTON FOR FUN (@ftosport.id) on

Komentator asing pun menyebut apa yang dilakukan oleh wasit dengan memberi pebulutangkis Praveen Jordan kartu kuning adalah sesuatu yang tidak pantas dan dirasa sangat berlebihan.

"Aku pikir itu terlalu berlebihan," ujar komentator asing.

"Y benar, aku pikir juga begitu karena dia hanya berusaha menjalankan apa yang umpire minta barusan," ujar yang lainnya menimpali.

Di pertandingan tersebut, pasangan Praveen/Melati berhasil mengalahkan pasangan Ellis/Smith dalam pertandingan rubber game dengan skor 21-15, 21-23, 21-11, Sabtu (14/03/20) di Arena Birmingham, Inggris.

Pada partai final All England 2020, pasangan Praveen/Melati akan melawan pasangan ganda campuran Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, Minggu (15/03/20) waktu setempat.