INDOSPORT.COM - Pebulutangkis tunggal putra nomor satu Malaysia sekaligus the next Lee Chong Wei, yakni Lee Zii Jia, menyebutkan hal yang paling dibenci ketika sedang berlatih.
Diplot sebagai penerus Lee Chong Wei, Lee Zii Jia ternyata sangat tidak suka ketika harus mengalami kekalahan pada saat sedang latihan.
Hal in terungkap dalam wawancara dengan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) dalam acara Badminton Unlimited, Pebulutangkis berusia 22 tahun tersebut secara tegas mengatakan kalau dirinya paling tidak suka menelan kekalahan dari juniornya dalam sesi latihan.
"Ketika saya kalah dari seorang junior dalam pelatihan, itu membuat saya sangat marah," ujar Lee Zii Jia dikutip dari media The Star.
Lebih lanjut lagi, pebulutangkis 22 tahun tersebut juga mengatakan kalau dirinya paling tidak suka jika harus berlari selama latihan, karena ia mengakui paling tidak suka jika harus disuruh berlari.
“Berlari selama latihan.Saya benci itu,” pungkasnya.
Tidak hanya berbicara soal hal yang disukai dan tidak disukainya, Lee Zii Jia juga berbicara sial makanan yang paling ia suka, dimana pebulutangkis yang disebut sebagai the next Lee Chong Wei tersebut paling suka berpesta barbekyu Korea.
Selanjutnya, Lee Zii Jia pun angkat suara perihal barang terpenting dalam hidupnya dan ia merasa tak akan bisa hidup jika tak ada barang tersebut, dimana barang itu tak lain dan tak bukan adalah headphone.
Pebulutangkis no. 1 Malaysia tersebut mengakui kalau dirinya harus mendengarkan musik setiap kali bersiap tidur dan itulah mengapa the next Lee Chong Wei sangat tidak bisa melupakan yang namanya headphone.
Pada turnamen All England 2020 yang berakhir pada 15 Maret silam di Arena Birmingham, Inggris, debut Lee Zii Jia tergolong sukses lantaran ia tampil memukau.
Sebut saja keberhasilan membalas Jonatan Christie yang sebelumnya tak pernah bisa ia kalahkan. Kemudian mengalahkan Chen Long dengan mudah hanya dalam dua game, meski kurang beruntung ketika berhadapan dengan Viktor Axelsen.
Walaupun di turnamen Indonesia Masters dan Thailand Masters tidak berhasil tampil maksimal, Lee Zii Jia mendapat dukungan penuh dari pendukung tuan rumah dan berhasil membuktikan kehebatannya di Malaysia Masters 2020.
Tunggal putra nomor satu Malaysia itu berhasil mengatasi perlawanan wakil China, Shi Yuqi, di perempat final untuk mengunci tiket semifinal Malaysia Masters 2020, mesk harus mengakui keunggulan Kento Momota setelahnya.
Apa yang ditunjukkan oleh Lee Zii Jia seolah membuat dirinya mengirimkan sinyal bahaya kepada tunggal putra lain untuk lebih mewaspadai dirinya di masa depan.