Curahan Hati Pebulutangkis Israel yang Ditolak Indonesia dan Dapat Intimidasi

Sabtu, 11 Juli 2020 07:05 WIB
Editor: Isman Fadil
© Robert Prezioso/Getty Images for BEGOC
Pebulutangkis Israel, Misha Zilberman, yang pernah dapat penolakan masuk Indonesia. Copyright: © Robert Prezioso/Getty Images for BEGOC
Pebulutangkis Israel, Misha Zilberman, yang pernah dapat penolakan masuk Indonesia.

INDOSPORT.COM - Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 tidak akan bisa dilupakan oleh Misha Zilberman. Pebulutangkis tunggal putra Israel itu pernah mendapat penolakan saat ingin mengunjungi Indonesia.

Tahun 2015, Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF. Sejumlah pebulutangkis top dari seluruh penjuru dunia ikut ambil bagian mengikuti turnamen bergengsi tersebut, tak terkecuali Misha Zilberman.

Namun, peristiwa yang tak mengenakan terjadi saat pemain yang kini berusia 31 tahun itu dipersulit untuk mendapatkan izin memperoleh visa ke Indonesia. Israel dan Indonesia memang tidak mempunyai hubungan resmi diplomatik. Misha pun harus menunggu selama dua pekan di Singapura untuk bisa berlaga di kejuaraan dunia.

Misha Zilberman baru bisa menginjakkan kakinya di Indonesia malam sebelum pertandingan. Namun dia langsung tersingkir di putaran pertama setelah dikalahkan pebulutangkis Chinese Taipei, Hsu Jen Hao, dua set langsung 14-21, 14-21, pada Selasa 11 Agustus 2015.

Pebulutangkis berperingkat 47 dunia ini juga mengeluhkan tidak adanya bendera Israel di arena Istora Senayan bersama bendera para negara peserta lainnya, serta perubahan jadwal pertandingannya yang menjadi lebih awal dengan alasan keamanan. Bahkan Misha Zilberman mengakui dirinya mendapatkan banyak teror di media sosial setibanya di Indonesia.

"Saya tidak bisa bermain di beberapa negara seperti Malaysia dan Indonesia. Mereka memblokir saya. Pada 2015, Indonesia tidak memberikan saya visa dan berlaku hingga sekarang. Saya pikir olahraga harus dijauhi dari politik. Akan selalu saja ada masalah seperti itu, namun saya harus tetap berada di jalan yang saya bisa," cerita Misha Zilberman, seperti dikutip dari Sportstar.

Selain Indonesia dan Malaysia, Misha Zilberman juga tidak bisa berkunjung ke beberapa negara semenanjung Arab. Misha pernah meminta bantuan ke induk bulutangkis dunia (BWF) atas masalah yang dia hadapi.

"Penolakan ini menghambat karier saya. Saya sudah berbicara dengan BWF, mereka berusaha membantu saya tapi hasilnya tidak mudah," keluhnya.

Selain tunggal putra, Misha Zilberman juga bermain di sektor ganda campuran. Misha pernah membela Israel di Olimpiade 2012 London dan 2016 Brasil.