BWF Kenang Aksi Comeback Gemilang Susy Susanti vs Lee Young-suk

Selasa, 15 Desember 2020 18:13 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor:
© Tony Marshall/EMPICS via Getty Images
Legenda pebulutangkis Indonesia, Susy Susanti. Copyright: © Tony Marshall/EMPICS via Getty Images
Legenda pebulutangkis Indonesia, Susy Susanti.

INDOSPORT.COM – Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) mengenang kembali aksi comeback gemilang legenda tunggal putri Indonesia, Susy Susanti saat melawan Lee Young-suk.

Momen tersebut terjadi saat Susy Susanti yang mewakili tim bulutangkis Indonesia berhadapan dengan Lee Young-suk yang kala itu membela tim bulutangkis Korea Selatan di partai final Piala Sudirman 1989, yang digelar di Jakarta.

Kedua tunggal putri ini sama-sama baru pertama kali bertemu, dan langsung menyuguhkan pertandingan yang amat dramatis dan menegangkan.

Pada babak pertama, Lee Young-suk sukses mengalahkan Susy Susanti dengan skor 12-10. Ia sebenarnya bermain dengan sangat baik di game kedua.

Bahkan wakil Korea Selatan itu sudah memimpin dengan skor 10-5 atas wakil Indonesia dan hanya membutuhkan satu poin untuk menang. Namun, nyatanya malah terjadi hal yang mengejutkan.

Momentum yang seharusnya bisa digunakan oleh Lee Young-suk untuk mengunci kemenangan di edisi Piala Sudirman yang pertama justru harus ambyar.

Pasalnya, Susy Susanti malah mampu tampil apik dan memenangkan game kedua dengan skor 12-10 dan memaksa pertandingan berlanjut ke babak rubber game.

Sebelum dimulainya babak rubber game, terjadi peristiwa penamparan dari pelatih ke Lee Young-suk yang membuat dirinya menjadi tampil bobrok di game ketiga dan bahkan sama sekali tidak mendapat angka dan harus menyerah denga skor 0-11 atas Susy Susanti.

Tentunya pertandingan antara Susy Susanti vs Lee Young-suk menjadi salah satu laga paling ikonik yang terjadi di Piala Sudirman, serta menjadi momen bersejarah bagi Indonesia yang keluar sebagai juara dengan skor 3-2 atas Korea Selatan.