INDOSPORT.COM - Menjelang pergantian tahun tanpa dengan banyaknya kompetisi yang vakum, tiga bintang bulutangkis Indonesia ini bisa dibilang tampil melejit di sepanjang tahun 2020. Siapa saja mereka?
Tahun 2020 bisa dibilang menjadi tahun yang penuh cobaan bagi para pebulutangkis yang ada di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.
Akibat pandemi Corona yang tak kunjung mereda, banyak kompetisi bulutangkis internasional yang terpaksa dibayalkan hingga ditunda penyelenggaraannya.
Ketiadaannya kompetisi bulutangkis internasional membuat setiap federasi bulutangkis di seluruh negara harus putar otak untuk tetap menjaga hawa kompetitif dari para atletnya.
PBSI pun muncul dengan terobosan baru dengan menyelenggarakan turnamen bulutangkis internal yang hanya diikuti oleh atlet-atlet Pelatnas.
Dari penyelenggaraan turnamen internal itu, INDOSPORT.com merangkum tiga bintang bulutangkis Indonesia yang berhasil tampil melejit di sepanjang tahun 2020:
Putri Kusuma Wardhani
Nama Putri Kusuma Wardhani memang sukses menyita perhatian pecinta bulutangkis Indonesia usai tampil gemilang di dua turnamen bulutangkis internal yang diselenggarakan oleh PBSI.
Pada turnamen PBSI Home Tournament, Putri Kusuma Wardhani berhasil menjadi runner-up usai sukses mengalahkan para seniornya, meskipun harus mencapai puncaknya ketika berlaga di final yang mengharuskan ia kalah dari Gregoria Mariska.
Demikian pula di simulasi Piala Uber, pebulutangkis Putri Kusuma Wardhani berhasil menunjukkan tajinya dengan menyapu bersih semua pertandingan dan membuat para pecinta bulutangkis Indonesia yakin kalau dirinya pantas jadi bintang selanjutnya di tunggal putri.
Mychelle Crhystine Bandaso
Nama pebulutangkis Mychelle Crhystine Bandaso sukses mencuri perhatian publik, setelah ia tampil gemilang bersama dengan pasangannya Adnan Maulana di PBSI Home Tournament dengan menjadi runner-up.
Bahkan tak hanya tampil fantastis di ganda campuran, ketika dipasangkan dengan Apriyani Rahayu pun Mychelle Bandaso juga berhasil menampilkan performa luar biasa dengan menjadi runner-up usai kalah dari pasangan Siti Fadia Ramadhanti/Ribka Sugiarto.
Dengan talenta dan potensi yang dimilikinya, banyak yang meyakini bahwa Mychelle Bandaso sangat pantas menjadi bintang bulutangkis Indonesia selanjutnya di ganda campuran, dan apabila memungkinkan di ganda putri.
Karono
Karono merupakan pemain tunggal putra yang sukses mencuri perhatian di sepanjang pagelaran Mola TV PBSI Home Tournament. Pemain berusia 19 tahun yang berhasil merepotkan Shesar Hiren Rhustavito dan Jonatan Christie.
Meski kalah dari Shesar Hiren Rhustavito dan Jonatan Christie di Mola TV PBSI Home Tournament, penampilan Karono cukup membuat dua seniornya kerja keras untuk bisa mengalahkannya.
Di simulasi Piala Thomas 2020 Karono juga telah membuktikan bahwa dirinya pantas menjadi salah satu yang diperhitungkan di masa depan. Ia tercatat telah mengantongi tiga kali kemenangan selama bermain.
Di hari terakhir, Karono berhasil mengalahkan Gajtra Piliang dengan skor kembar 21-16. Sebelumnya, Karono berhasil mengalahkan Firman Abdul Kholik dalam pertandingan straight games di laga hari kedua dengan skor 21-14, 21-10.
Lalu di hari pertama Simulasi Piala Thomas 2020, pebulutangkis Karono juga berhasil mengalahkan Ikhsan Leonardo Rumbay dengan skor 21-18, 21-17 dan menyapu bersih kemenangan.